a
Baca Selanjutnya ..Sabtu, 23 April 2011
Kamis, 14 April 2011
Burn (Song of Papa Roach)
"Burn" merupakan sebuah lagu dari band rock asal California, Papa Roach, yang beranggotakan Jacoby Shaddix (vokal), Jerry Horton (gitar) Tobin Esperance (bass), dan Tony Palermo (drums). Lagu ini merupakan single kedua dari album ketujuh mereka ditahun 2010, Time for Annihilation, dan merupakan single ke-14 yang mereka rilis secara keseluruhan.
Baca Selanjutnya ..Kamis, 07 April 2011
Rolling in the Deep (Song of Adele)
"Rolling in the Deep" merupakan sebuah lagu dari penyanyi dan penulis lagu asal Inggris Adele, dan merupakan lagu yang diambil dari album keduanya, 21. Lagu ini ditulis oleh Adele dan Paul Epworth, dan telah dijelaskan oleh Adele sebagai musik gospel dengan sedikit efek blues. Lagu ini dirilis sebagai single pertama album pada tanggal 29 November 2010 di Belanda, dan lagu ini memuncak di nomor satu di Belgia, Jerman, Italia, Belanda dan Swiss, dan menjadi hit sepuluh besar di Austria, Denmark, Irlandia, Selandia Baru dan Norwegia. Debut lagu ini menduduki nomor dua di Inggris. Selain itu, lagu ini telah memuncak di nomor #10 di Billboard Hot 100. Pada bulan April 2011, lagu ini telah terjual lebih dari 1 juta digital copi di Amerika Serikat.
Adele tahu bagaimana cara menyanyikan kesedihan dengan baik dan benar. Dia tahu bagaimana menyuarakan galau tanpa terdengar berlebihan. Dia tahu bagaimana mengolah kekuatan vokalnya sehingga emosinya tentang suatu hubungan bisa ditransfer dengan sempurna. Inilah jawabannya tentang hubungan di masa lalu dan kenangan mengenai sang mantan.
Lagu ini dibuka dengan suasana akustik dan vokal Adele yang terdengar sangat tebal, pelan-pelan track ini membangun image sebuah track yang catchy. Puncaknya? Silahkan percepat playlist anda ke menit 2:32. Dimana anda akan disambut dengan suara tepukan tangan dan suara 2 yang seolah-olah menyemangati hari anda. Ditambah vokal Adele yang sangat kuat, inilah sebuah track woman's rule yang sangat baik.
Inilah salah satu pembuktian bahwa sesuatu yang minor bisa menjadi mayor dan menjadi pusat perhatian. Walaupun banyak yang mengatakan vokal Adele terdengar aneh, percayalah dia akan menjadi sesuatu yang besar dan tidak terduga disetiap karyanya.
Video musik untuk lagu ini ditayangkan perdana di televisi Inggris, Channel 4 pada tanggal 3 Desember 2010. Video ini dimulai dengan sebuah rumah kosong, di mana Adele sedang duduk di sebuah bangku bernyanyi. Adegan video menunjukkan ribuan gelas diisi dengan air yang bergetar dengan ketukan drum, seorang misterius menari di sebuah ruangan dengan tepung putih dan debu, drummer memainkan drum di belakang tangga, piring yang dilemparkan pada dinding di depan tangga, dan akhirnya, model putih dari sebuah kota yang dibakar oleh kembang api mengakhiri lagu ini.
Adele menyanyikan lagu ini beberapa kali. Pada tanggal 24 November 2010, dia tampil dengan presenter dari Belanda, Paul de Leeuw pada acara Madiwodovrij untuk dinyanyikan pertama kalinya pada tanggal 25 November 2010. Dia juga tampil di acara Ellen DeGeneres Show di Amerika Serikat pada tanggal 3 Desember 2010. Lagu ini juga dinyanyikan di depan Keluarga Kerajaan pada Royal Variety Performance pada tanggal 9 Desember 2010, dan disiarkan pada tanggal 16 Desember 2010. Pada acara Alan Carr: Chatty Man di Inggris pada tanggal 17 Januari 2011. Pada tanggal 21 Januari 2011, Adele menyanyikannya pada final The Voice of Holland, di mana dia juga menyanyikan lagu "Make You Feel My Love" bersama finalis Kim de Boer. Pada tanggal 26 Januari 2011, dia menyanyikan pada acara televisi Prancis, Le Grand Journal (Canal+). Lagu ini juga ditampilkan pada film tahun 2011, I Am Number Four. Sebagai bagian dari tur promosi di Amerika Utara untuk album ini, Adele menyanyikan lagu ini pada acara Late Show with David Letterman pada tanggal 21 Februari 2011, di acara Jimmy Kimmel Live! pada tanggal 24 Februari 2011, dan di MTV Live (Kanada) pada tanggal 1 Maret 2011. Baca Selanjutnya ..
Adele tahu bagaimana cara menyanyikan kesedihan dengan baik dan benar. Dia tahu bagaimana menyuarakan galau tanpa terdengar berlebihan. Dia tahu bagaimana mengolah kekuatan vokalnya sehingga emosinya tentang suatu hubungan bisa ditransfer dengan sempurna. Inilah jawabannya tentang hubungan di masa lalu dan kenangan mengenai sang mantan.
Lagu ini dibuka dengan suasana akustik dan vokal Adele yang terdengar sangat tebal, pelan-pelan track ini membangun image sebuah track yang catchy. Puncaknya? Silahkan percepat playlist anda ke menit 2:32. Dimana anda akan disambut dengan suara tepukan tangan dan suara 2 yang seolah-olah menyemangati hari anda. Ditambah vokal Adele yang sangat kuat, inilah sebuah track woman's rule yang sangat baik.
Inilah salah satu pembuktian bahwa sesuatu yang minor bisa menjadi mayor dan menjadi pusat perhatian. Walaupun banyak yang mengatakan vokal Adele terdengar aneh, percayalah dia akan menjadi sesuatu yang besar dan tidak terduga disetiap karyanya.
Video musik untuk lagu ini ditayangkan perdana di televisi Inggris, Channel 4 pada tanggal 3 Desember 2010. Video ini dimulai dengan sebuah rumah kosong, di mana Adele sedang duduk di sebuah bangku bernyanyi. Adegan video menunjukkan ribuan gelas diisi dengan air yang bergetar dengan ketukan drum, seorang misterius menari di sebuah ruangan dengan tepung putih dan debu, drummer memainkan drum di belakang tangga, piring yang dilemparkan pada dinding di depan tangga, dan akhirnya, model putih dari sebuah kota yang dibakar oleh kembang api mengakhiri lagu ini.
Adele menyanyikan lagu ini beberapa kali. Pada tanggal 24 November 2010, dia tampil dengan presenter dari Belanda, Paul de Leeuw pada acara Madiwodovrij untuk dinyanyikan pertama kalinya pada tanggal 25 November 2010. Dia juga tampil di acara Ellen DeGeneres Show di Amerika Serikat pada tanggal 3 Desember 2010. Lagu ini juga dinyanyikan di depan Keluarga Kerajaan pada Royal Variety Performance pada tanggal 9 Desember 2010, dan disiarkan pada tanggal 16 Desember 2010. Pada acara Alan Carr: Chatty Man di Inggris pada tanggal 17 Januari 2011. Pada tanggal 21 Januari 2011, Adele menyanyikannya pada final The Voice of Holland, di mana dia juga menyanyikan lagu "Make You Feel My Love" bersama finalis Kim de Boer. Pada tanggal 26 Januari 2011, dia menyanyikan pada acara televisi Prancis, Le Grand Journal (Canal+). Lagu ini juga ditampilkan pada film tahun 2011, I Am Number Four. Sebagai bagian dari tur promosi di Amerika Utara untuk album ini, Adele menyanyikan lagu ini pada acara Late Show with David Letterman pada tanggal 21 Februari 2011, di acara Jimmy Kimmel Live! pada tanggal 24 Februari 2011, dan di MTV Live (Kanada) pada tanggal 1 Maret 2011. Baca Selanjutnya ..
Sabtu, 02 April 2011
Howlin' For You (Song of The Black Keys)
"Howlin' for You" merupakan sebuah lagu dari duo blues-rock asal Amerika The Black Keys. Lagu ini merupakan single ketiga dari albumnya ditahun 2010, Brothers. Lagu ini dirilis pada tanggal 25 Januari 2011.
Lagu ini amat minimalis dan mentah, dengan sentuhan warna dan hook yang panas, memadukan blues dengan irama glam yang diambil dari "Rock and Roll Part 2"-nya Gary Glitter. Band juga sempat memukau pemirsa pada acara Saturday Night Live di akhir pekan (16 Desember 2010), ketika mereka menyanyikan lagu ini. Baca Selanjutnya ..
Lagu ini amat minimalis dan mentah, dengan sentuhan warna dan hook yang panas, memadukan blues dengan irama glam yang diambil dari "Rock and Roll Part 2"-nya Gary Glitter. Band juga sempat memukau pemirsa pada acara Saturday Night Live di akhir pekan (16 Desember 2010), ketika mereka menyanyikan lagu ini. Baca Selanjutnya ..
Kamis, 31 Maret 2011
No Sleep (Song of Wiz Khalifa)
"No Sleep" merupakan sebuah lagu dari rapper asal Amerika Wiz Khalifa dari album ketiganya ditahun 2011, Rolling Papers. Lagu ini dirilis pada tanggal 22 Maret 2011 di iTunes sebagai single ketiga dari album. Lagu ini ditulis oleh Wiz Khalifa dan Benny Blanco, dan diproduksi oleh Blanco juga. Debut lagu ini memuncak pada nomor 6# di Billboard Hot 100.
Sebagaimana dilansir Rap Up, lagu ini mengungkapkan tentang kisah kehidupan seorang rapper yang menganggap hari-harinya bagai suasana akhir pekan. Bersenang-senang sepanjang malam dengan menjaga agar sampanye tetap mengalir dalam tubuhnya. Semua itu tertuang dalam lirik bagian reff di single ini.
"No job and no sleep and/ Live it up like it's the weekend/ When the DJ play the right song/ Gon' drink, gon' party all night long," begitulah bunyi penggalan lirik yang dinyanyikan Wiz, yang artinya (Tidak ada pekerjaan dan tidak tidur dan/ Hidup bagai akhir pekan/ Ketika DJ memainkan lagu yang tepat/ Minum-minum, berpesta sepanjang malam). Baca Selanjutnya ..
Sebagaimana dilansir Rap Up, lagu ini mengungkapkan tentang kisah kehidupan seorang rapper yang menganggap hari-harinya bagai suasana akhir pekan. Bersenang-senang sepanjang malam dengan menjaga agar sampanye tetap mengalir dalam tubuhnya. Semua itu tertuang dalam lirik bagian reff di single ini.
"No job and no sleep and/ Live it up like it's the weekend/ When the DJ play the right song/ Gon' drink, gon' party all night long," begitulah bunyi penggalan lirik yang dinyanyikan Wiz, yang artinya (Tidak ada pekerjaan dan tidak tidur dan/ Hidup bagai akhir pekan/ Ketika DJ memainkan lagu yang tepat/ Minum-minum, berpesta sepanjang malam). Baca Selanjutnya ..
Jumat, 25 Maret 2011
Down On Me (Jeremih song)
"Down on Me" merupakan sebuah lagu beraliran R&B/ hip hop dari penyanyi asal Chicago Illinois Amerika, Jeremih, dan merupakan single kedua dari studio album kedua ditahun 2010, All About You. Lagu ini diproduksi oleh Mick Schultz dan ditulis oleh Jeremih, Mick Schultz dan Curtis Jackson, yang dinyanyikan bersama rapper 50 Cent. Lagu ini dirilis untuk iTunes pada tanggal 28 September 2010 oleh Def Jam.
Musik video resmi untuk lagu ini dikerjakan di Los Angeles oleh sutradara Colin Tilley pada tanggal 23 Nopember 2010 dan dirilis pada 15 Desember. Sebuah musik video format 3D dirilis pada blog 50 Cent.
Debut lagu ini menduduki nomer #87 pada UK Singles Chart. Setelah putus beberapa minggu, lagu ini kembali masuk chart dan telah naik di chart selama 16 minggu untuk mencapai puncak 30 besar, menandai puncaknya 2 kali pada 40 hit di Inggris. Debut lagu ini juga menduduki pada Billboard Hot 100 di nomor #67 dan memuncak di nomor 12 di minggu ke-17. Pada pekan tanggal 28 Februari 2011, lagu ini mencapai nomor #1 pada Billboard Rhythmic chart. Baca Selanjutnya ..
Musik video resmi untuk lagu ini dikerjakan di Los Angeles oleh sutradara Colin Tilley pada tanggal 23 Nopember 2010 dan dirilis pada 15 Desember. Sebuah musik video format 3D dirilis pada blog 50 Cent.
Debut lagu ini menduduki nomer #87 pada UK Singles Chart. Setelah putus beberapa minggu, lagu ini kembali masuk chart dan telah naik di chart selama 16 minggu untuk mencapai puncak 30 besar, menandai puncaknya 2 kali pada 40 hit di Inggris. Debut lagu ini juga menduduki pada Billboard Hot 100 di nomor #67 dan memuncak di nomor 12 di minggu ke-17. Pada pekan tanggal 28 Februari 2011, lagu ini mencapai nomor #1 pada Billboard Rhythmic chart. Baca Selanjutnya ..
Kamis, 24 Maret 2011
Country Song (Seether song)
"Country Song" merupakan sebuah lagu dari band asal South Africa, Seether, yang beranggotakan Shaun Morgan (vokal), Dale Stewart (bass, backing vokal) dan John Humphrey (drum). Lagu ini merupakan single pertama dari album studio keenam mereka, Holding On to Strings Better Left to Fray (2011). Lagu ini di produksi oleh Brendan O'Brien dan dirilis pada tanggal 8 Maret 2011 di Amerika Serikat, dan dirilis pada tanggal 4 April 2011 di Inggris oleh lebel Wind-Up Records. Debut lagu ini menduduki nomer #10 pada Billboard Rock Songs pada pekan tanggal 26 Maret 2011.
Baca Selanjutnya ..
Look at Me Now (Chris Brown song)
"Look at Me Now" merupakan sebuah lagu dari penyanyi asal Amerika Chris Brown. Lagu ini merupakan single dari album keempatnya, F.A.M.E. dan dirilis sebagai single kedua dari album pada tanggal 1 Februari 2011. Lagu ini dinyanyikan Brow berkolaborasi bersama rapper asal Amerika Lil Wayne dan Busta Rhymes, dan ditulis oleh Brown, Diplo, Jean Baptiste, Ryan Buendia, Wayne dan Rhymes.
Lagu ini diproduksi oleh Diplo dan Afrojack. Menurut Afrojack, lagu ini diproduksi dari beat lagu yang diteruskan oleh Diplo. Pada saat tahun baru 2011, Brown memposting lagu ini melalui melalui Twitter-nya. Saat itu tersedia untuk di download di Amerika Serikat pada tanggal 1 Februari 2011, dan dikirim ke radio AS pada tanggal 8 Februari 2011. Lagu ini memulai debutnya di Amerika pada Hot R&B/Hip- Hop Songs chart di nomor #62 pada tanggal 21 Januari 2011. Pada pekan yang berakhir tanggal 10 Februari 2011, debut lagu ini menduduki nomer #11 pada Billboard Hot 100.
Penyanyi R&B dari Amerika Trey Songz merilis sebuah Triggamix untuk lagu ini pada bulan Februari 2011. Versi remix lain untuk lagu ini ditampilkan oleh rapper dari Amerika Twista, dengan mengganti lirik dari Busta Rhymes. Brown juga merilis versi solo dari lagu ini. Lagu remix resmi untuk lagu ini akan menampilkan penyanyi lain termasuk Nicki Minaj, Twista, T-Pain, Trey Songz & Ludacris melalui twitter.
Musik video untuk lagu ini dikerjakan di Los Angeles pada tanggal 16 Februari 2011 dan di sutradarai oleh Colin Tilley, yang sebelumnya mengarahkan video musik untuk lagu "Yeah 3x" dan "Deuces". Brown menghadirkan video musik ini dengan konsep underground yang menghadirkan penari hip hop. "Kami telah melakukan syuting untuk sebuah video musik yang sangat gila", kata Lil Wayne saat sesi chat via Ustream beberapa waktu lalu, seperti dilansir dari Rap-Up. "Brown mendapatkan 'milyaran' orang untuk menari. Dia juga melibatkan beberapa orang yang cukup 'gila'".
Musik video ini sempat bocor di internet pada tanggal 9 Maret 2011. Dalam video menunjukkan Brown, Wayne dan Rhymes berdiri di atas sebuah mobil ambulan di depan sebuah bangunan industri. Disini Brown menggelar kontes adu tarian hip hop, Rhymes dan Wayne juga hadir untuk memperlihatkan kemampuan mereka baik dari sisi rap maupun keahlian menari dengan gaya hip hop. Brown tampil dalam sebuah sangkar burung raksasa dan menggenakan topeng bermotif lampu disko sambil bernyanyi dan tampil seperti karakter Spike Lee, "Mars Blackmon" . Dia juga melakukan perjalanan kembali ke masa depan dengan menghadirkan mobil sports DeLorean DMC-12 yang pernah muncul di film "Back to the Future" (1985). Baca Selanjutnya ..
Lagu ini diproduksi oleh Diplo dan Afrojack. Menurut Afrojack, lagu ini diproduksi dari beat lagu yang diteruskan oleh Diplo. Pada saat tahun baru 2011, Brown memposting lagu ini melalui melalui Twitter-nya. Saat itu tersedia untuk di download di Amerika Serikat pada tanggal 1 Februari 2011, dan dikirim ke radio AS pada tanggal 8 Februari 2011. Lagu ini memulai debutnya di Amerika pada Hot R&B/Hip- Hop Songs chart di nomor #62 pada tanggal 21 Januari 2011. Pada pekan yang berakhir tanggal 10 Februari 2011, debut lagu ini menduduki nomer #11 pada Billboard Hot 100.
Penyanyi R&B dari Amerika Trey Songz merilis sebuah Triggamix untuk lagu ini pada bulan Februari 2011. Versi remix lain untuk lagu ini ditampilkan oleh rapper dari Amerika Twista, dengan mengganti lirik dari Busta Rhymes. Brown juga merilis versi solo dari lagu ini. Lagu remix resmi untuk lagu ini akan menampilkan penyanyi lain termasuk Nicki Minaj, Twista, T-Pain, Trey Songz & Ludacris melalui twitter.
Musik video untuk lagu ini dikerjakan di Los Angeles pada tanggal 16 Februari 2011 dan di sutradarai oleh Colin Tilley, yang sebelumnya mengarahkan video musik untuk lagu "Yeah 3x" dan "Deuces". Brown menghadirkan video musik ini dengan konsep underground yang menghadirkan penari hip hop. "Kami telah melakukan syuting untuk sebuah video musik yang sangat gila", kata Lil Wayne saat sesi chat via Ustream beberapa waktu lalu, seperti dilansir dari Rap-Up. "Brown mendapatkan 'milyaran' orang untuk menari. Dia juga melibatkan beberapa orang yang cukup 'gila'".
Musik video ini sempat bocor di internet pada tanggal 9 Maret 2011. Dalam video menunjukkan Brown, Wayne dan Rhymes berdiri di atas sebuah mobil ambulan di depan sebuah bangunan industri. Disini Brown menggelar kontes adu tarian hip hop, Rhymes dan Wayne juga hadir untuk memperlihatkan kemampuan mereka baik dari sisi rap maupun keahlian menari dengan gaya hip hop. Brown tampil dalam sebuah sangkar burung raksasa dan menggenakan topeng bermotif lampu disko sambil bernyanyi dan tampil seperti karakter Spike Lee, "Mars Blackmon" . Dia juga melakukan perjalanan kembali ke masa depan dengan menghadirkan mobil sports DeLorean DMC-12 yang pernah muncul di film "Back to the Future" (1985). Baca Selanjutnya ..
Just Can't Get Enough (The Black Eyed Peas song)
"Just Can't Get Enough" merupakan sebuah lagu dari kelompok hip hop dari Amerika The Black Eyed Peas. Lagu ini ditulis oleh semua anggota band bersama dengan Joshua Alvarez, Stephen Shadowen, Rodney "Darkchild" Jerkins, LaShawn Daniels, Julie Frost, untuk studio album keenam mereka, The Beginning (2010). Lagu ini diumumkan pada tanggal 21 Januari 2011, yang berfungsi sebagai single kedua album. Single ini memulai debutnya di Australian Singles Chart pada nomor #19 dan di French Singles Chart pada nomor #79.
Awalnya single kedua ini diumumkan pada website resmi band pada tanggal 21 Januari 2011. Menurut Situs resmi band, elektro lagu ini merupakan upaya untuk menampilkan emosional dan jangkauan fisik dari suara anggota band Fergie.
Musik video untuk lagu ini, proses penggarapannya dilakukan di Tokyo, yang menceritakan tentang kehidupan masing- masing anggota band yang hidup jauh dari orang-orang terkasih dan merasakan kesendirian dalam keramaian kota, hal itu juga menunjukkan mereka tampil di sebuah klub. Video ini juga didedikasikan untuk para korban di Jepang seperti yang difilmkan di sana seminggu sebelum gempa bumi dan tsunami 2011.
Sebagaimana dilansir Contact Music, seminggu sebelum Jepang dilanda musibah tersebut, grup musik asal Los Angeles ini berada di sana untuk promo single terbaru mereka ini. Untung saja, mereka sudah bertolak dari Jepang beberapa hari sebelum bencana itu datang yang memakan banyak korban jiwa.
"Seminggu sebelum terjadinya gempa, video untuk lagu ini ditayangkan di Jepang," ujar BEP pada pembukaan video musik ini. "Rasa belasungkawa dan doa kami untuk semua orang yang berada di Jepang. Kami mencintaimu."
Pada bagian pembuka video ini menayangkan catatan BEP yang menyatakan keprihatinannya bagi masyarakat Jepang. Video diawali Fergie yang tampil membawakan intro single lagu ini. Sementara itu, will.i.am tampak sedang menelusuri jalanan di kota Tokyo dengan menggunakan taksi. Mereka kemudian tampil bersama menyanyi di sebuah klub sambil dikerumuni oleh para penggemarnya. Sedangkan Taboo, ia tampak berjalan sendirian sambil ngerap diantara banyak orang yang simpang siur. Di bagian akhir video tersebut, apl.de.ap, yang berdandan dengan gaya militer, terlihat menyanyi sambil menari dengan efek visual sinar lampu yang menjadi latar belakangnya.
Video musik perdana pada 16 Maret di VEVO dan Dipdive. video ini disutradarai oleh Ben Mor, yang sebelumnya diarahkan video untuk lagu I Gotta Feeling dan Meet Me Halfway.
"Itu adalah syuting video paling mudah yang pernah saya lakukan, karena itu menggambarkan perjalanan kehidupan kita," kata Fergie pada Rap Up. "Saya suka klip ini, karena menunjukkan perspektif yang benar tentang bagaimana kita kadang bisa kesepian di jalan karena jauh dari orang yang kita cintai. Ini juga menunjukkan cinta dan hubungan kita dengan Jepang. Hati kami berbaur dengan rakyat Jepang yang telah terkena dampak bencana alam ini."
Taboo juga mengatakan hal yang sama seperti Fergie. Proses syuting itu diakuinya sebagai peristiwa yang sangat luar biasa karena Jepang adalah tempat favoritnya. Pada kesempatan yang sama, rapper 35 tahun asal California ini juga mendoakan para korban tsunami di Jepang agar selalu diberkati Tuhan. Baca Selanjutnya ..
Awalnya single kedua ini diumumkan pada website resmi band pada tanggal 21 Januari 2011. Menurut Situs resmi band, elektro lagu ini merupakan upaya untuk menampilkan emosional dan jangkauan fisik dari suara anggota band Fergie.
Musik video untuk lagu ini, proses penggarapannya dilakukan di Tokyo, yang menceritakan tentang kehidupan masing- masing anggota band yang hidup jauh dari orang-orang terkasih dan merasakan kesendirian dalam keramaian kota, hal itu juga menunjukkan mereka tampil di sebuah klub. Video ini juga didedikasikan untuk para korban di Jepang seperti yang difilmkan di sana seminggu sebelum gempa bumi dan tsunami 2011.
Sebagaimana dilansir Contact Music, seminggu sebelum Jepang dilanda musibah tersebut, grup musik asal Los Angeles ini berada di sana untuk promo single terbaru mereka ini. Untung saja, mereka sudah bertolak dari Jepang beberapa hari sebelum bencana itu datang yang memakan banyak korban jiwa.
"Seminggu sebelum terjadinya gempa, video untuk lagu ini ditayangkan di Jepang," ujar BEP pada pembukaan video musik ini. "Rasa belasungkawa dan doa kami untuk semua orang yang berada di Jepang. Kami mencintaimu."
Pada bagian pembuka video ini menayangkan catatan BEP yang menyatakan keprihatinannya bagi masyarakat Jepang. Video diawali Fergie yang tampil membawakan intro single lagu ini. Sementara itu, will.i.am tampak sedang menelusuri jalanan di kota Tokyo dengan menggunakan taksi. Mereka kemudian tampil bersama menyanyi di sebuah klub sambil dikerumuni oleh para penggemarnya. Sedangkan Taboo, ia tampak berjalan sendirian sambil ngerap diantara banyak orang yang simpang siur. Di bagian akhir video tersebut, apl.de.ap, yang berdandan dengan gaya militer, terlihat menyanyi sambil menari dengan efek visual sinar lampu yang menjadi latar belakangnya.
Video musik perdana pada 16 Maret di VEVO dan Dipdive. video ini disutradarai oleh Ben Mor, yang sebelumnya diarahkan video untuk lagu I Gotta Feeling dan Meet Me Halfway.
"Itu adalah syuting video paling mudah yang pernah saya lakukan, karena itu menggambarkan perjalanan kehidupan kita," kata Fergie pada Rap Up. "Saya suka klip ini, karena menunjukkan perspektif yang benar tentang bagaimana kita kadang bisa kesepian di jalan karena jauh dari orang yang kita cintai. Ini juga menunjukkan cinta dan hubungan kita dengan Jepang. Hati kami berbaur dengan rakyat Jepang yang telah terkena dampak bencana alam ini."
Taboo juga mengatakan hal yang sama seperti Fergie. Proses syuting itu diakuinya sebagai peristiwa yang sangat luar biasa karena Jepang adalah tempat favoritnya. Pada kesempatan yang sama, rapper 35 tahun asal California ini juga mendoakan para korban tsunami di Jepang agar selalu diberkati Tuhan. Baca Selanjutnya ..
Kamis, 17 Maret 2011
Till the World Ends (Song of Britney Spears)
"Till the World Ends" merupakan sebuah lagu dari Britney Spears yang dirilis sebagai single kedua dari album studio ketujuhnya, Femme Fatale. Lagu ini ditulis oleh penyanyi yang sekarang sedang naik daun Ke$ha, serta diproduseri oleh Dr. Luke, Max Martin dan Billboard. Pada tanggal 2 Maret 2011, seni cover single ini, di mana Spears muncul duduk diatas sofa dengan memakai sweater dan memperlihatkan tumitnya, telah diposting di Deezer.com dengan diikuti dengan potongan lagu ini 30 detik, yang muncul di Amazon.de. Lagu ini sempat bocor online pada tanggal 3 Maret 2011, yang satu jam kemudian diposting Spears pada akun Twitternya, dan secara resmi lagu ini diputar perdana pada acara On Air with Ryan Seacrest, pada tanggal 4 Maret 2011, pukul 10:00 EST (15:00 UTC). Lagu ini kemudian tersedia pada iTunes pada hari yang sama, beberapa hari lebih awal dari yang direncanakan.
Lagu ini merupakan sebuah uptempo lagu dance-pop dan electropop, yang akan terdengar seperti sirene dan bassline yang mendesis. Spears memberikan desahan suara yang begitu percaya diri dalam lirik lagu ini.
Untuk video musik lagu ini ditangani Ray Kay dan dikerjakan di Los Angeles. Ini merupakan kali pertama bagi Britney untuk berkolaborasi dengan sutradara yang pernah menggarap video musik Lady GaGa, "Poker Face", dan video musik "Whip My Hair" milik Willow Smith ini. Setelah sekitar pertengahan Maret, Britney mengunggah foto penampilannya yang cenderung ngepunk, kali ini dia menghadirkan cuplikan video musik untuk lagu ini. Video ini nampaknya dikemas mirip dengan klip beberapa tahun sebelumnya untuk single Britney, "I'm A Slave 4 U" yang menghadirkan Britney berpenampilan seksi bersama sejumlah penari. Namun jika video "I'm A Slave 4 U" lebih menunjukkan hingar bingar pesta dan sensualitas, kali ini Britney menghadirkan kisah berakhirnya dunia dalam video musik tersebut. Digambarkan saat Britney dan para penari seolah tak merasa takut dan tetap menari di ruang bawah tanah meski cuaca memburuk dan dunia tengah dilanda kekacauan. Hal ini tentu sesuai dengan konsep lagu ini yang ditulis oleh Ke$ha.
Lagu ini memuncak di 20 besar di negara- negara seperti Kanada, Finlandia, Irlandia, Norwegia dan Amerika Serikat.
Pada tanggal 9 Maret 2011, debut lagu ini menduduki nomor #20 pada U.S. Billboard Hot 100 dan nomor #10 pada Billboard Hot Digital Songs, yang terjual mencapai 117 copy dalam tiga hari rilis. Pada minggu berikutnya, lagu ini terjual mencapai 158.000 copy. Pada tanggal 10 Maret 2011, debut lagu ini menduduki nomor #7 pada Irish Singles Chart, dan nomer #16 pada Canadian Hot 100. Di Inggris, debut lagu ini menduduki nomor #55 pada tanggal 7 Maret 2011, dan naik ke nomor #21 di minggu berikutnya. Di seluruh Eropa, lagu ini telah memetakan pada char utama dari Belgia (Flanders dan Wallonia), Denmark, Finlandia, Norwegia, Spanyol dan Belanda. Baca Selanjutnya ..
Lagu ini merupakan sebuah uptempo lagu dance-pop dan electropop, yang akan terdengar seperti sirene dan bassline yang mendesis. Spears memberikan desahan suara yang begitu percaya diri dalam lirik lagu ini.
Untuk video musik lagu ini ditangani Ray Kay dan dikerjakan di Los Angeles. Ini merupakan kali pertama bagi Britney untuk berkolaborasi dengan sutradara yang pernah menggarap video musik Lady GaGa, "Poker Face", dan video musik "Whip My Hair" milik Willow Smith ini. Setelah sekitar pertengahan Maret, Britney mengunggah foto penampilannya yang cenderung ngepunk, kali ini dia menghadirkan cuplikan video musik untuk lagu ini. Video ini nampaknya dikemas mirip dengan klip beberapa tahun sebelumnya untuk single Britney, "I'm A Slave 4 U" yang menghadirkan Britney berpenampilan seksi bersama sejumlah penari. Namun jika video "I'm A Slave 4 U" lebih menunjukkan hingar bingar pesta dan sensualitas, kali ini Britney menghadirkan kisah berakhirnya dunia dalam video musik tersebut. Digambarkan saat Britney dan para penari seolah tak merasa takut dan tetap menari di ruang bawah tanah meski cuaca memburuk dan dunia tengah dilanda kekacauan. Hal ini tentu sesuai dengan konsep lagu ini yang ditulis oleh Ke$ha.
Lagu ini memuncak di 20 besar di negara- negara seperti Kanada, Finlandia, Irlandia, Norwegia dan Amerika Serikat.
Pada tanggal 9 Maret 2011, debut lagu ini menduduki nomor #20 pada U.S. Billboard Hot 100 dan nomor #10 pada Billboard Hot Digital Songs, yang terjual mencapai 117 copy dalam tiga hari rilis. Pada minggu berikutnya, lagu ini terjual mencapai 158.000 copy. Pada tanggal 10 Maret 2011, debut lagu ini menduduki nomor #7 pada Irish Singles Chart, dan nomer #16 pada Canadian Hot 100. Di Inggris, debut lagu ini menduduki nomor #55 pada tanggal 7 Maret 2011, dan naik ke nomor #21 di minggu berikutnya. Di seluruh Eropa, lagu ini telah memetakan pada char utama dari Belgia (Flanders dan Wallonia), Denmark, Finlandia, Norwegia, Spanyol dan Belanda. Baca Selanjutnya ..
Kamis, 10 Maret 2011
Blow (Song of Ke$ha)
"Blow" merupakan sebuah lagu dari penyanyi dan penulis lagu asal Nashville, Tennessee, Amerika Ke$ha. Lagu ini merupakan single kedua yang diambil dari album EP pertamanya, Cannibal (2010), dan dirilis pada tanggal 8 Februari 2011. Lagu ini ditulis oleh Ke$ha bersama dengan Klas Ã…hlund, Lukasz Gottwald, Allan Grigg, Benjamin Levin dan Max Martin, dan di produksi oleh Dr. Luke, Max Martin, Benny Blanco dan Kool Kojak. Lagu ini dominan ke pop-elektro dan pop-dance, sedangkan liriknya menggambarkan pesan sederhana bahwa ia hanya ingin bersenang-senang.
Lagu ini awalnya dirilis secara eksklusif pada iTunes Store sebagai bagian dari promosi "Countdown to Cannibal", dan memasuki Billboard Hot 100 pada tanggal 4 Desember 2010, yang mencapai posisi #97. Setelah dirilis sebagai single, lagu-kembali masuk chart pada tanggal 12 Februari 2011 yang mencapai puncak baru di nomer #96.
Minggu berikutnya lagu ini melompat 30 posisi ke nomer #66, dan terus menerus naik chart yang akhirnya mencapai puncak nomer #7 pada tanggal 4 Maret 2011, dan terjual mencapai 164.000 copy digital. Lagu ini menduduki nomer #6 pada Billboards Digital Songs, dan pada Pop chart Billboard, lagu ini mencapai nomer #19.
Di Kanada, lagu ini memasuki Canadian Hot 100 pada tanggal 5 Februari 2011 pada nomer #100, dan di minggu berikutnya, lagu ini naik 31 posisi mencapai nomer #69. Pada minggu ketiga pada chart, lagu ini sekali lagi naik keposisi nomer #54. Di Selandia Baru, lagu ini masuk tangga lagu di posisi nomer #20, dan minggu berikutnya, lagu naik 9 posisi ke nomer #11. Dan pada minggu ketiga, lagu ini mencapai puncaknya di nomor #8.
Video musik lagu ini disutradarai oleh Chris Marrs Piliero dan dirilis pada tanggal 25 Februari 2011. Ke$ha menggaet aktor film TV "Dawson's Creek" (2003), James Van Der Beek, untuk tampil dalam video musik lagu ini. Video musik ini bertema unicorn. Di setiap adegan video musik beraliran pop-elektro ini, makhluk mitologi yang memiliki tanduk di dahi tersebut tak pernah absen menghiasi layar.
Awalnya, Ke$ha muncul duduk di sebelah dua unicorn untuk menuangkan sampanye dan memulai membicarakan bagaimana kalau ia terpilih menjadi anggota parlemen Uzbekistan, musik dimulai dan Ke$ha memandang seorang pria dari sebelah ruangan, pria tersebut adalah James yang menghadiri pesta koktil yang dipenuhi oleh orang-orang yang mengenakan topeng Unicorn. Sejak bertemu keduanya bermusuhan, akhirnya mereka sepakat untuk adu tembak dengan pistol laser yang mengeluarkan cahaya warna- warni seperti pelangi. Tembak- tembakan tersebut berlangsung seru, tak sedikit para tamu pesta yang tertembak. Akhirnya James tertembak, kemudian kepalanya dipasang di dinding dengan tulisan "James Van Der Dead". Baca Selanjutnya ..
Lagu ini awalnya dirilis secara eksklusif pada iTunes Store sebagai bagian dari promosi "Countdown to Cannibal", dan memasuki Billboard Hot 100 pada tanggal 4 Desember 2010, yang mencapai posisi #97. Setelah dirilis sebagai single, lagu-kembali masuk chart pada tanggal 12 Februari 2011 yang mencapai puncak baru di nomer #96.
Minggu berikutnya lagu ini melompat 30 posisi ke nomer #66, dan terus menerus naik chart yang akhirnya mencapai puncak nomer #7 pada tanggal 4 Maret 2011, dan terjual mencapai 164.000 copy digital. Lagu ini menduduki nomer #6 pada Billboards Digital Songs, dan pada Pop chart Billboard, lagu ini mencapai nomer #19.
Di Kanada, lagu ini memasuki Canadian Hot 100 pada tanggal 5 Februari 2011 pada nomer #100, dan di minggu berikutnya, lagu ini naik 31 posisi mencapai nomer #69. Pada minggu ketiga pada chart, lagu ini sekali lagi naik keposisi nomer #54. Di Selandia Baru, lagu ini masuk tangga lagu di posisi nomer #20, dan minggu berikutnya, lagu naik 9 posisi ke nomer #11. Dan pada minggu ketiga, lagu ini mencapai puncaknya di nomor #8.
Video musik lagu ini disutradarai oleh Chris Marrs Piliero dan dirilis pada tanggal 25 Februari 2011. Ke$ha menggaet aktor film TV "Dawson's Creek" (2003), James Van Der Beek, untuk tampil dalam video musik lagu ini. Video musik ini bertema unicorn. Di setiap adegan video musik beraliran pop-elektro ini, makhluk mitologi yang memiliki tanduk di dahi tersebut tak pernah absen menghiasi layar.
Awalnya, Ke$ha muncul duduk di sebelah dua unicorn untuk menuangkan sampanye dan memulai membicarakan bagaimana kalau ia terpilih menjadi anggota parlemen Uzbekistan, musik dimulai dan Ke$ha memandang seorang pria dari sebelah ruangan, pria tersebut adalah James yang menghadiri pesta koktil yang dipenuhi oleh orang-orang yang mengenakan topeng Unicorn. Sejak bertemu keduanya bermusuhan, akhirnya mereka sepakat untuk adu tembak dengan pistol laser yang mengeluarkan cahaya warna- warni seperti pelangi. Tembak- tembakan tersebut berlangsung seru, tak sedikit para tamu pesta yang tertembak. Akhirnya James tertembak, kemudian kepalanya dipasang di dinding dengan tulisan "James Van Der Dead". Baca Selanjutnya ..
Kamis, 03 Maret 2011
Rope (Song of Foo Fighters)
"Rope" merupakan lagu dari band rock asal Seattle Washington Amerika Foo Fighters. Band ini beranggotakan Dave Grohl (vocal dan gitar), Chris Shiflett (gitar dan backing vocal), Nate Mendel (bass), Taylor Hawkins (drum, perkusi, vocal) dan Pat Smear (gitar, backing vocal). Lagu ini merupakan singel pertama dari album studio ketujuh mereka Wasting Light yang dirilis pada tanggal 12 April mendatang. Lagu ini di produseri oleh Butch Vig dan diputar perdana di radio pada tanggal 23 Februari 2011. Lagu ini dirilis secara resmi pada tanggal 1 Maret 2011 dibawah naungan label Roswell/ RCA Records. Lagu ini tersedia dalam bentuk digital yang bisa dibeli di iTunes mulai tanggal 1 Maret 2011 dan hanya kedua dalam sejarah untuk debut Top Rock Songs chart, setelah single "The Catalyst" dari Linkin Park pada tahun 2010. Penggarapan lagu ini dilakukan di garasi rumah Dave bersama produser musik Butch Vig (produser single Nirvana, "Nevermind"). Lagu ini memasuki UK Singles chart pada pertengahan minggu di nomor #14, dan pada pekan tanggal 5 Februari 2011 lagu ini menduduki puncak nomer #1 pada Billboard Rock Song chart.
Secara musikalitas, lagu ini memang tidak begitu memiliki banyak perbedaan dengan beberapa single milik Foo Fighters kebanyakan. Teriakan sang vokalis yang khas memang memberikan nilai lebih single ini. Untuk music videonya sendiri, Foo Fighters simple hanya berada dalam satu ruangan putih dimana pada intronya dengan nuansa kerlap-kerlip lampu ruangan dan diisi semua personil Foo Fighters. Tetapi ada sesuatu yang menarik ketika menikmati menit 2.50 ke atas permainan drum di sertai perkusi, berlanjut dengan permainan semua instrumen musik semakin memantapkan band sebagai band alternative yang tidak perlu diragukan lagi secara musikalitas.
Liriknya sendiri menceritakan, tentang dimana sang vokalis meminta tali supaya tidak kabur/lepas dan berpegangan pada rekannya, “Give me some rope I’m coming loose, I’m hanging on you, give me some rope I’m coming loose, I’m pulling for you now” Sebagai awal comeback, lagu ini menjadi single yang mungkin bisa dikatakan tidak istimewa, namun dapat mengobati kerinduan penggemarnya dengan musik-musiknya Foo Fighters yang memang sempat vakum selama 2 tahun. Baca Selanjutnya ..
Secara musikalitas, lagu ini memang tidak begitu memiliki banyak perbedaan dengan beberapa single milik Foo Fighters kebanyakan. Teriakan sang vokalis yang khas memang memberikan nilai lebih single ini. Untuk music videonya sendiri, Foo Fighters simple hanya berada dalam satu ruangan putih dimana pada intronya dengan nuansa kerlap-kerlip lampu ruangan dan diisi semua personil Foo Fighters. Tetapi ada sesuatu yang menarik ketika menikmati menit 2.50 ke atas permainan drum di sertai perkusi, berlanjut dengan permainan semua instrumen musik semakin memantapkan band sebagai band alternative yang tidak perlu diragukan lagi secara musikalitas.
Liriknya sendiri menceritakan, tentang dimana sang vokalis meminta tali supaya tidak kabur/lepas dan berpegangan pada rekannya, “Give me some rope I’m coming loose, I’m hanging on you, give me some rope I’m coming loose, I’m pulling for you now” Sebagai awal comeback, lagu ini menjadi single yang mungkin bisa dikatakan tidak istimewa, namun dapat mengobati kerinduan penggemarnya dengan musik-musiknya Foo Fighters yang memang sempat vakum selama 2 tahun. Baca Selanjutnya ..
On the Floor (Song of Jennifer Lopez)
"On the Floor" merupakan sebuah lagu dari penyanyi Amerika Jennifer Lopez, yang diambil dari studio album ketujuh, Love? (2011). Lagu ini merupakan debut Lopez yang dirilis dengan The Island Def Jam Music Group, setelah kemitraannya dengan Epic Records berakhir sepuluh tahun lalu. Lagu ini dirilis oleh Island Records untuk digital download dari tanggal 1 Februari 2011. Lagu ini merupakan single pertama Lopez yang diputar di Kanada dan Amerika Serikat semenjak lagu "Do It Well" di tahun 2007. Setelah dirilis, lagu ini telah menjadi single Lopez paling sukses dalam delapan tahun terakhir.
Menurut Gerrick D. Kennedy dari Los Angeles Times, "Single ini bercerita tentang harapan untuk menjadi apa yang kamu inginkan, dan menyiratkan pesan untuk tampil santai dan bersenang-senang. Tak ada penjelasan lain selain itu". Durasi versi utuh lagu ini waktu belum selesai sempat bocor di internet, dan Lopez menkonfirmasikan judul single dengan nama "On the Floor" pada acara Golden Globe, sebelum lagu ini diputar pertama kali pada tanggal 18 Januari 2011 pada acara radio On Air with Ryan Seacrest, dan di hari berikutnya untuk di putar diseluruh dunia. Setelah ditayangkan secara live pada acara radio tersebut, versi resmi bersama dengan cover single lagu ini di upload ke situs Ryanseacrest.com. Editor situs Sadao Turner, mengungkapkan bahwa master akhir lagu ini berbeda dengan versi yang sempat bocor sebelumnya.
Lagu ini memulai debutnya di Inggris pada tanggal 28 Januari 2010 ketika dinyanyikan oleh DJ Scott Mills pada acara radio, Ready for the Weekend.
Lagu yang ia nyanyikan bersama Pitbull ini merupakan perpaduan musik elektronik dan unsur rap. Penggarapan musiknya ditangani RedOne yang juga pernah memproduseri single Lady GaGa, Poker Face dan Bad Romance. Lagu ini merupakan sampel lagu dari kelompok asal Perancis, Kaoma, di tahun 1989 yang berjudul "Lambada". Lagu ini ditulis oleh Bilal Hajji, Kinda Hamid, Gonzalo G. Hermosa, Ulises G. Hermosa, Achraf Janussi, Armando C. Perez, dan Geraldo Sandell. Lagu ini merupakan yang keduanya Lopez dan Pitbull berkolaborasi setelah lagu yang dijadikan single promosi album ini di tahun 2009, "Fresh Out Oven". Menurut Idolator dan Gerrick Kennedy dari Los Angeles Times, lagu ini adalah reminicent dari single hit millenium Lopez, "Waiting for Tonight" di tahun 1999. Bill Lamb dari About.com membandingkan lagu ini dengan debut single Lopez di tahun 1999, "If You Had My Love".
Pada pekan chart yang berakhir tanggal 12 Februari 2011, "On the Floor" membuat debut chart resmi di Kanada. Dimulai menduduki nomor #86 pada Canadian Hot 100. Single ini juga memasuki debutnya pada Slovakia Airplay Chart di nomor #16, dan sejak itu single ini menjadi top 5 hit, dan memasuki pada Czech Airplay Chart di nomor #74. Di pekan kedua, lagu ini naik ke nomor #79 di Kanada. Di Belgia, single ini membuat debutnya di top 40 pada Ultratip Charts. Dimulai di nomor #33 pada Wallonia chart dan di nomer #39 pada Flanders chart. Di Australia, debut lagu ini menduduki nomor #10, menjadi yang pertama bagi Lopez untuk menduduki top 10 single di negara itu sejak single-nya di tahun 2005 "Get Right", dan untuk Pitbull, ini adalah kedua kalinya berturut-turut menduduki pada top 10 single di Australia setelah lagunya "Hey Baby (Drop It to the Floor)" bersama T-Pain di tahun 2010. Saat dirilis di seluruh dunia (tidak termasuk di Inggris), "On the Floor" membuat debutnya di beberapa top 5 hit, termasuk di Finlandia dan nomor #4 di Spanyol. Tiga minggu kemudian, lagu ini diputar pertama di Kanada, dan single ini mengalami peningkatan popularitas pada waktu dirilis. Di Amerika Serikat, single ini masuk pada Hot Dance Club Songs, dan menduduki debutnya pada nomor #26. Single ini juga memasuki debutnya di US Pop Songs chart di nomor #4, dan menandai pertamanya Lopez pada chart tersebut sejak tahun 2007. Debut lagu ini menduduki pada Billboard Hot 100 chart di nomor #9. Lagu ini dirilis untuk di-download hampir satu bulan setelah diluncurkan ke YouTube dan stasiun radio. Penjualan di minggu pertama mencapai 170.000 unduhan, dan menduduki nomor #3 pada Hot Digital Songs chart. Single ini juga menduduki nomor #15 pada Hot Dance Club Songs chart.
Video musik untuk lagu ini difilmkan selama akhir pekan 22/23 Januari 2011 bersama Taj Stansberry sebagai sutradara dan Frank Gatson menjabat sebagai koreografer. Video ini dirilis pada tanggal 3 Maret 2011, dan akan menampilkan sejumlah penari berbakat dan berpenampilan unik untuk menari bersama Lopez.
Terkait dengan peluncuran video terbarunya ini, dalam acara On Air with Ryan seacreast, Kamis, 24 Februari, Lopez meminta para penggemarnya untuk memilih akhir video "On the Floor" tersebut dari dua alternatif yang ditawarkan pada website resmi American Idol. Keseluruhan video dengan akhir yang telah dipilih penggemar ditayangkan pertama kali di American Idol episode 3 Maret. Lopez mengatakan dalam sebuah wawancara pada acara On Air with Ryan Seacrest, bahwa dia akan memutar video ini secara perdana di acara American Idol.
Sutradara Taj Stansberry mengatakan pada MTV, "Ini merupakan video yang menampilkan sebuah pesta underground (cenderung tertutup dan ilegal) yang sangat hebat". Konsep underground yang dimaksud Taj kemudian dijelaskan oleh Frank Gaston Jr., menurut Frank, video musik itu akan menampilkan sebuah pesta yang hebat. Nantinya, Lopez akan menghidupkan suasana pesta dan membuat semua orang bersenang-senang. Dalam video musik ini, Lopez berperan sebagai sosok pemilik sebuah klub malam. Meski memamerkan sisi anggun sekaligus sensual, Lopez juga dengan percaya diri ikut tampil di lantai dasar demi menghibur para tamu. Baca Selanjutnya ..
Menurut Gerrick D. Kennedy dari Los Angeles Times, "Single ini bercerita tentang harapan untuk menjadi apa yang kamu inginkan, dan menyiratkan pesan untuk tampil santai dan bersenang-senang. Tak ada penjelasan lain selain itu". Durasi versi utuh lagu ini waktu belum selesai sempat bocor di internet, dan Lopez menkonfirmasikan judul single dengan nama "On the Floor" pada acara Golden Globe, sebelum lagu ini diputar pertama kali pada tanggal 18 Januari 2011 pada acara radio On Air with Ryan Seacrest, dan di hari berikutnya untuk di putar diseluruh dunia. Setelah ditayangkan secara live pada acara radio tersebut, versi resmi bersama dengan cover single lagu ini di upload ke situs Ryanseacrest.com. Editor situs Sadao Turner, mengungkapkan bahwa master akhir lagu ini berbeda dengan versi yang sempat bocor sebelumnya.
Lagu ini memulai debutnya di Inggris pada tanggal 28 Januari 2010 ketika dinyanyikan oleh DJ Scott Mills pada acara radio, Ready for the Weekend.
Lagu yang ia nyanyikan bersama Pitbull ini merupakan perpaduan musik elektronik dan unsur rap. Penggarapan musiknya ditangani RedOne yang juga pernah memproduseri single Lady GaGa, Poker Face dan Bad Romance. Lagu ini merupakan sampel lagu dari kelompok asal Perancis, Kaoma, di tahun 1989 yang berjudul "Lambada". Lagu ini ditulis oleh Bilal Hajji, Kinda Hamid, Gonzalo G. Hermosa, Ulises G. Hermosa, Achraf Janussi, Armando C. Perez, dan Geraldo Sandell. Lagu ini merupakan yang keduanya Lopez dan Pitbull berkolaborasi setelah lagu yang dijadikan single promosi album ini di tahun 2009, "Fresh Out Oven". Menurut Idolator dan Gerrick Kennedy dari Los Angeles Times, lagu ini adalah reminicent dari single hit millenium Lopez, "Waiting for Tonight" di tahun 1999. Bill Lamb dari About.com membandingkan lagu ini dengan debut single Lopez di tahun 1999, "If You Had My Love".
Pada pekan chart yang berakhir tanggal 12 Februari 2011, "On the Floor" membuat debut chart resmi di Kanada. Dimulai menduduki nomor #86 pada Canadian Hot 100. Single ini juga memasuki debutnya pada Slovakia Airplay Chart di nomor #16, dan sejak itu single ini menjadi top 5 hit, dan memasuki pada Czech Airplay Chart di nomor #74. Di pekan kedua, lagu ini naik ke nomor #79 di Kanada. Di Belgia, single ini membuat debutnya di top 40 pada Ultratip Charts. Dimulai di nomor #33 pada Wallonia chart dan di nomer #39 pada Flanders chart. Di Australia, debut lagu ini menduduki nomor #10, menjadi yang pertama bagi Lopez untuk menduduki top 10 single di negara itu sejak single-nya di tahun 2005 "Get Right", dan untuk Pitbull, ini adalah kedua kalinya berturut-turut menduduki pada top 10 single di Australia setelah lagunya "Hey Baby (Drop It to the Floor)" bersama T-Pain di tahun 2010. Saat dirilis di seluruh dunia (tidak termasuk di Inggris), "On the Floor" membuat debutnya di beberapa top 5 hit, termasuk di Finlandia dan nomor #4 di Spanyol. Tiga minggu kemudian, lagu ini diputar pertama di Kanada, dan single ini mengalami peningkatan popularitas pada waktu dirilis. Di Amerika Serikat, single ini masuk pada Hot Dance Club Songs, dan menduduki debutnya pada nomor #26. Single ini juga memasuki debutnya di US Pop Songs chart di nomor #4, dan menandai pertamanya Lopez pada chart tersebut sejak tahun 2007. Debut lagu ini menduduki pada Billboard Hot 100 chart di nomor #9. Lagu ini dirilis untuk di-download hampir satu bulan setelah diluncurkan ke YouTube dan stasiun radio. Penjualan di minggu pertama mencapai 170.000 unduhan, dan menduduki nomor #3 pada Hot Digital Songs chart. Single ini juga menduduki nomor #15 pada Hot Dance Club Songs chart.
Video musik untuk lagu ini difilmkan selama akhir pekan 22/23 Januari 2011 bersama Taj Stansberry sebagai sutradara dan Frank Gatson menjabat sebagai koreografer. Video ini dirilis pada tanggal 3 Maret 2011, dan akan menampilkan sejumlah penari berbakat dan berpenampilan unik untuk menari bersama Lopez.
Terkait dengan peluncuran video terbarunya ini, dalam acara On Air with Ryan seacreast, Kamis, 24 Februari, Lopez meminta para penggemarnya untuk memilih akhir video "On the Floor" tersebut dari dua alternatif yang ditawarkan pada website resmi American Idol. Keseluruhan video dengan akhir yang telah dipilih penggemar ditayangkan pertama kali di American Idol episode 3 Maret. Lopez mengatakan dalam sebuah wawancara pada acara On Air with Ryan Seacrest, bahwa dia akan memutar video ini secara perdana di acara American Idol.
Sutradara Taj Stansberry mengatakan pada MTV, "Ini merupakan video yang menampilkan sebuah pesta underground (cenderung tertutup dan ilegal) yang sangat hebat". Konsep underground yang dimaksud Taj kemudian dijelaskan oleh Frank Gaston Jr., menurut Frank, video musik itu akan menampilkan sebuah pesta yang hebat. Nantinya, Lopez akan menghidupkan suasana pesta dan membuat semua orang bersenang-senang. Dalam video musik ini, Lopez berperan sebagai sosok pemilik sebuah klub malam. Meski memamerkan sisi anggun sekaligus sensual, Lopez juga dengan percaya diri ikut tampil di lantai dasar demi menghibur para tamu. Baca Selanjutnya ..
E.T. (Song of Katy Perry)
"ET" merupakan sebuah lagu dari penyanyi dari Amerika Katy Perry, yang diambil dari album studio ketiganya, Teenage Dream di tahun 2010. Lagu ini dirilis sebagai single promosi dari album ketiganya itu pada tanggal 17 Agustus 2010, kemudian diumumkan sebagai single keempat dari album dan dirilis pada tanggal 11 Februari 2011.
Setelah perilisan album Teenage Dream, lagu ini dirilis sebagai single ketiga dan terakhir dari single promosi pada tanggal 17 Agustus 2010. Dalam cerita sampul di majalah Billboard, terungkap bahwa lagu ini awalnya ditujukan untuk grup hip hop Amerika Three 6 Mafia. Pada bulan Desember 2010, Perry meminta penggemarnya untuk menyatakan pendapat mereka untuk single dari album ini berikutnya melalui akun Twitter-nya. Spekulasi muncul bahwa lagu "Peacock" yang akan menjadi single berikutnya, tapi akhirnya lagu "E.T." yang diumumkan sebagai single rekaman keempatnya melalui Twitternya tersebut. Lewat lagu ini, Perry berkolaborasi bersama rapper Kanye West, dan dirilis pada tanggal 11 Februari 2011.
Lagu ini berdurasi 3:26 menit, dan lagu ini adalah beraliran musik elektronik, pop dan balada hip hop dengan unsur-unsur musik pop untuk kalangan remaja. Lagu ini ditulis oleh Perry, Dr. Luke, Max Martin, dan Ammo, dan diproduksi oleh ketiga orang terakhir tersebut. Menurut Ann Powers dari Los Angeles Times, lagu ini membawa pengaruh dari penyanyi Barbados Rihanna, Perry mengungkapkan kalau single beraliran musik dance ini mengangkat tema kisah cinta dengan orang asing. "Lagu ini bercerita tentang rasa jatuh cinta pada orang asing nun jauh disana bahkan lebih jauh dari Inggris".
Musik video untuk lagu ini akan disutradarai oleh Floria Sigismondi, dan Perry berani tampil beda. Untuk single terbarunya yang berjudul E.T. ini, Perry rela menjadi seorang alien!. Penyanyi ini sebenarnya tampil solo dalam lagu E.T., namun memutuskan untuk menambahkan suara Kanye West dalam versi radionya. Dan bukan hanya dalam versi radio lagu ini, namun Perry juga secara ekslusif mengundang West untuk tampil bersamanya dalam video klipnya.
"ET adalah sebuah metafora tentang menemukan seseorang yang hanya jelas bukan dari dunia ini karena bagaimana mungkin mereka mencintai saya seperti ini Meskipun itu metafora, saya sangat tertarik dalam segala hal futuristik,?" Katanya Perry. "Maksudku, aku mengeluh setiap hari Hoverport ini masih belum ditemukan Saya pikir ini benar-benar konyol.! Aku melihat ke langit dan bintang-bintang dan aku merasa ada begitu banyak di luar sana."
Pada tanggal 31 Maret 2011, MTV menayangkan debut video musik ini beserta segmen wawancara langsung antara MTV First bersama Katy. Dalam peluncuran video klip yang bertema futuristik itu, Katy tampil bersama Kanye West. Katy yang penampilannya dibuat menyerupai putri alien akan melayang dan berputar di dunia luar angkasa. Riasan di wajahnya sangat cerah dan di bola matanya terpasang lensa kontak yang mirip mata kucing. Di bagian lain dalam video itu, Katy seolah menjelajahi daerah terpencil dengan menggunakan kostum berbeda. Ia berjalan diantara barang rongsokan dan mendapati adanya sebuah robot yang rusak. Katy mengaku sangat senang, karena ia yakin bahwa video musik hasil arahan Sigismondi ini akan terlihat menarik.
Katy Perry Anggap Kanye West Rapper Terhebat Usai Kolaborasi di 'E.T.' "Saya selalu merasa kalau saya ingin agar seseorang bisa menampilkan dimensi lain dalam lagu itu," kata Katy pada MTV. "Dan rasanya bagi saya, Kanye-lah yang bisa mewujudkan hal itu karena dia adalah salah satu rapper terhebat di generasi kami. Dia seorang yang selalu memotivasi dirinya untuk maju dan saya sangat mengagumi hal itu." Kekaguman tersebut nampaknya juga menjadi inspirasi Katy untuk mempertimbangkan rencana kerjasama berikutnya. Istri Russell Brand itu tak menampik kalau ia berharap agar Kanye bisa memproduseri lagunya suatu saat nanti.
Lagu memetakan di nomor #42 pada Billboard Hot 100 setelah dirilis sebagai single promosi, terjual mencapai 64.000 copy digital. Pada minggu yang sama, lagu ini memulai debutnya di Canadian Hot 100 di nomor #13. Di Australia, debut lagu ini menduduki nomor #12 dan memuncak pada nomor #5 selama dua minggu yang di mulai tanggal 6 Februari 2011. Sejak itu, lagu ini telah disertifikasi platinum oleh Asosiasi Industri Rekaman di Australia untuk penjualan mencapai 70.000 copy. Satu minggu setelah memulai debutnya di nomor 17, lagu ini menduduki puncaknya di New Zealand Singles Chart pada tanggal 31 Januari 2011, dan telah disertifikasi Gold oleh Asosiasi Industri Rekaman di Selandia Baru. Pada tanggal 26 Februari 2011, lagu ini masuk pada Billboard Hot Dance Club Songs chart di nomor #36, dan telah memuncak di nomor #14. Dan memasuki debutnya pada nomor #33 di Dutch Top 40. Pada tanggal 5 Maret 2011, setelah merilis single yang menampilkan West, lagu ini kembali memasuki pada Billboard Hot 100, di nomor #28 dengan penjualan mencapai 110.000 copy di minggu pertama, dan di Canadian Hot 100 di nomor #18. Minggu berikutnya, lagu ini terjual mencapai 170.000 copy di AS, meningkat 41% dari penjualan sebelumnya disana, dan pindah ke nomor #8. Lagu ini juga memuncak di nomor #31 pada Billboard Pop Songs chart, serta nomor #10 pada Canadian Hot 100. Single ini juga telah melakukan debutnya di Irlandia di nomor 34, di Australia di nomor 53, dan di Belgia di nomor 40 (Wallonia) dan 48 (Flanders). Baca Selanjutnya ..
Setelah perilisan album Teenage Dream, lagu ini dirilis sebagai single ketiga dan terakhir dari single promosi pada tanggal 17 Agustus 2010. Dalam cerita sampul di majalah Billboard, terungkap bahwa lagu ini awalnya ditujukan untuk grup hip hop Amerika Three 6 Mafia. Pada bulan Desember 2010, Perry meminta penggemarnya untuk menyatakan pendapat mereka untuk single dari album ini berikutnya melalui akun Twitter-nya. Spekulasi muncul bahwa lagu "Peacock" yang akan menjadi single berikutnya, tapi akhirnya lagu "E.T." yang diumumkan sebagai single rekaman keempatnya melalui Twitternya tersebut. Lewat lagu ini, Perry berkolaborasi bersama rapper Kanye West, dan dirilis pada tanggal 11 Februari 2011.
Lagu ini berdurasi 3:26 menit, dan lagu ini adalah beraliran musik elektronik, pop dan balada hip hop dengan unsur-unsur musik pop untuk kalangan remaja. Lagu ini ditulis oleh Perry, Dr. Luke, Max Martin, dan Ammo, dan diproduksi oleh ketiga orang terakhir tersebut. Menurut Ann Powers dari Los Angeles Times, lagu ini membawa pengaruh dari penyanyi Barbados Rihanna, Perry mengungkapkan kalau single beraliran musik dance ini mengangkat tema kisah cinta dengan orang asing. "Lagu ini bercerita tentang rasa jatuh cinta pada orang asing nun jauh disana bahkan lebih jauh dari Inggris".
Musik video untuk lagu ini akan disutradarai oleh Floria Sigismondi, dan Perry berani tampil beda. Untuk single terbarunya yang berjudul E.T. ini, Perry rela menjadi seorang alien!. Penyanyi ini sebenarnya tampil solo dalam lagu E.T., namun memutuskan untuk menambahkan suara Kanye West dalam versi radionya. Dan bukan hanya dalam versi radio lagu ini, namun Perry juga secara ekslusif mengundang West untuk tampil bersamanya dalam video klipnya.
"ET adalah sebuah metafora tentang menemukan seseorang yang hanya jelas bukan dari dunia ini karena bagaimana mungkin mereka mencintai saya seperti ini Meskipun itu metafora, saya sangat tertarik dalam segala hal futuristik,?" Katanya Perry. "Maksudku, aku mengeluh setiap hari Hoverport ini masih belum ditemukan Saya pikir ini benar-benar konyol.! Aku melihat ke langit dan bintang-bintang dan aku merasa ada begitu banyak di luar sana."
Pada tanggal 31 Maret 2011, MTV menayangkan debut video musik ini beserta segmen wawancara langsung antara MTV First bersama Katy. Dalam peluncuran video klip yang bertema futuristik itu, Katy tampil bersama Kanye West. Katy yang penampilannya dibuat menyerupai putri alien akan melayang dan berputar di dunia luar angkasa. Riasan di wajahnya sangat cerah dan di bola matanya terpasang lensa kontak yang mirip mata kucing. Di bagian lain dalam video itu, Katy seolah menjelajahi daerah terpencil dengan menggunakan kostum berbeda. Ia berjalan diantara barang rongsokan dan mendapati adanya sebuah robot yang rusak. Katy mengaku sangat senang, karena ia yakin bahwa video musik hasil arahan Sigismondi ini akan terlihat menarik.
Katy Perry Anggap Kanye West Rapper Terhebat Usai Kolaborasi di 'E.T.' "Saya selalu merasa kalau saya ingin agar seseorang bisa menampilkan dimensi lain dalam lagu itu," kata Katy pada MTV. "Dan rasanya bagi saya, Kanye-lah yang bisa mewujudkan hal itu karena dia adalah salah satu rapper terhebat di generasi kami. Dia seorang yang selalu memotivasi dirinya untuk maju dan saya sangat mengagumi hal itu." Kekaguman tersebut nampaknya juga menjadi inspirasi Katy untuk mempertimbangkan rencana kerjasama berikutnya. Istri Russell Brand itu tak menampik kalau ia berharap agar Kanye bisa memproduseri lagunya suatu saat nanti.
Lagu memetakan di nomor #42 pada Billboard Hot 100 setelah dirilis sebagai single promosi, terjual mencapai 64.000 copy digital. Pada minggu yang sama, lagu ini memulai debutnya di Canadian Hot 100 di nomor #13. Di Australia, debut lagu ini menduduki nomor #12 dan memuncak pada nomor #5 selama dua minggu yang di mulai tanggal 6 Februari 2011. Sejak itu, lagu ini telah disertifikasi platinum oleh Asosiasi Industri Rekaman di Australia untuk penjualan mencapai 70.000 copy. Satu minggu setelah memulai debutnya di nomor 17, lagu ini menduduki puncaknya di New Zealand Singles Chart pada tanggal 31 Januari 2011, dan telah disertifikasi Gold oleh Asosiasi Industri Rekaman di Selandia Baru. Pada tanggal 26 Februari 2011, lagu ini masuk pada Billboard Hot Dance Club Songs chart di nomor #36, dan telah memuncak di nomor #14. Dan memasuki debutnya pada nomor #33 di Dutch Top 40. Pada tanggal 5 Maret 2011, setelah merilis single yang menampilkan West, lagu ini kembali memasuki pada Billboard Hot 100, di nomor #28 dengan penjualan mencapai 110.000 copy di minggu pertama, dan di Canadian Hot 100 di nomor #18. Minggu berikutnya, lagu ini terjual mencapai 170.000 copy di AS, meningkat 41% dari penjualan sebelumnya disana, dan pindah ke nomor #8. Lagu ini juga memuncak di nomor #31 pada Billboard Pop Songs chart, serta nomor #10 pada Canadian Hot 100. Single ini juga telah melakukan debutnya di Irlandia di nomor 34, di Australia di nomor 53, dan di Belgia di nomor 40 (Wallonia) dan 48 (Flanders). Baca Selanjutnya ..
Kamis, 24 Februari 2011
The Cave (Song of Mumford & Sons)
"The Cave" merupakan single ketiga dari band asal Belanda Mumford & Sons, yang dirilis dari album debut mereka, Sigh No More. Lagu ini dirilis di Inggris pada tanggal 1 Maret 2010, dan ditempatkan di 81 pada Triple J Hottest 100 2009 sebelum single ini dirilis. Lagu ini adalah single kedua di AS, setelah single "Little Lion Man".
"The Cave" pertama kali memasuki Australian Singles Chart pada tanggal 12 Februari 2010, hampir sebulan sebelum rilis. Lagu saat ini telah mencapai puncaknya pada nomor 31 sehingga membuat keduanya single dari Mumford & Sons ini masuk pada Australian Singles Chart.
Pada tanggal 19 Februari 2010 debut lagu ini menduduki nomor #43 pada Irish Singles Chart, sehingga membuat keduanya single dari Mumford & Sons ini masuk pada Chart Irlandia. Minggu berikutnya single naik ke nomer #29, dan pada tanggal 5 Maret 2010, lagu ini mencapai puncak baru di nomer #20, mengalahkan single Little Lion Man yang menduduki di nomer #21. "The Cave" kemudian memulai debutnya di Irish Top 10 pada tanggal 26 Maret 2010 pada nomer #10.
Lagu ini pertama kali memasuki UK Singles Chart pada tanggal 7 Februari 2010 di #88. Minggu berikutnya, single naik 18 tempat pada nomer #70 dan kemudian naik 7 peringkat ke nomer #63. Single ini kemudian naik ke nomer #51, dan pada tanggal 7 Maret 2010, setelah pelepasan fisik dari lagu ini, single ini naik ke posisi #37, sehingga membuat Mumford & Sons kedua kalinya masuk pada Top 40 hit di Inggris. Meskipun naik ke puncak nomer #26 di UK iTunes chart, single ini tetap pada posisi #37 selama tiga minggu. Pada tanggal 28 Maret 2010, single naik lima tempat ke nomer #32, di mana lagu ini tinggal selama dua minggu. Pada tanggal 11 April 2010, single naik satu tempat ke puncak posisi #31.
Setelah lagu ini di nominasikan pada Grammy Awards di tahun 2011, lagu ini meledak di AS iTunes chart, dan mencapai nomer #5. Baca Selanjutnya ..
"The Cave" pertama kali memasuki Australian Singles Chart pada tanggal 12 Februari 2010, hampir sebulan sebelum rilis. Lagu saat ini telah mencapai puncaknya pada nomor 31 sehingga membuat keduanya single dari Mumford & Sons ini masuk pada Australian Singles Chart.
Pada tanggal 19 Februari 2010 debut lagu ini menduduki nomor #43 pada Irish Singles Chart, sehingga membuat keduanya single dari Mumford & Sons ini masuk pada Chart Irlandia. Minggu berikutnya single naik ke nomer #29, dan pada tanggal 5 Maret 2010, lagu ini mencapai puncak baru di nomer #20, mengalahkan single Little Lion Man yang menduduki di nomer #21. "The Cave" kemudian memulai debutnya di Irish Top 10 pada tanggal 26 Maret 2010 pada nomer #10.
Lagu ini pertama kali memasuki UK Singles Chart pada tanggal 7 Februari 2010 di #88. Minggu berikutnya, single naik 18 tempat pada nomer #70 dan kemudian naik 7 peringkat ke nomer #63. Single ini kemudian naik ke nomer #51, dan pada tanggal 7 Maret 2010, setelah pelepasan fisik dari lagu ini, single ini naik ke posisi #37, sehingga membuat Mumford & Sons kedua kalinya masuk pada Top 40 hit di Inggris. Meskipun naik ke puncak nomer #26 di UK iTunes chart, single ini tetap pada posisi #37 selama tiga minggu. Pada tanggal 28 Maret 2010, single naik lima tempat ke nomer #32, di mana lagu ini tinggal selama dua minggu. Pada tanggal 11 April 2010, single naik satu tempat ke puncak posisi #31.
Setelah lagu ini di nominasikan pada Grammy Awards di tahun 2011, lagu ini meledak di AS iTunes chart, dan mencapai nomer #5. Baca Selanjutnya ..
Never Say Never (Song of Justin Bieber)
"Never Say Never" adalah sebuah lagu dari artis asal Kanada Justin Bieber. Lagu ini juga menjadi lagu tema untuk film The Karate Kid (2010) dan berkolaborasi dengan bintang film Jaden Smith.
Lagu ini awalnya merupakan lagu demo yang berjudul "Sexy Together" dengan tema lirik seksual yang dinyanyikan oleh Travis Garland, ditulis dan diproduksi oleh The Messengers, dan Omarr Rambert. Namun, untuk alasan yang tidak diketahui, Bieber merekam lagu ini sebagai tema lagu untuk film. Dia menulis ulang lagu ini dengan The Messengers, Rambert, Smith, dan produser Kuk Harrell, sementara Smith menambahkan beberapa baris lagu yang liriknya terinspirasi dari tema film.
"Never Say Never" adalah sebuah lagu pop dan R&B yang dipadu hip hop. Bieber menyediakan vokal di lagu ini sementara Smith memberikan dukungan dengan selingan rap. Lagu ini mengandung lirik tentang kehidupan yang penuh dengan kesulitan, melalui lirik seperti, "I never thought that I could walk through fire / I never thought that I could take the burn".
Pada pekan yang berakhir tanggal 17 Juni 2010, debut lagu ini menduduki nomor #33 pada Billboard Hot 100, dan di nomor #17 pada Hot Digital Songs chart yang terjual mencapai 76.000 unduhan. Lagu ini berturut-turut menjadi puncak ke-9-nya Bieber pada top 40 rilis sebagai artis pertama untuk regular atau digital single. Di Kanada pada Canadian Singles Chart, debut lagu ini menduduki nomer #11, menduduki nomer #45 pada Australian Singles Chart dan memuncak pada nomer #38 pada minggu kedua, sementara di New Zealand Singles Chart, debutnya mencapai puncaknya pada nomer #20. Pada Norwegian Singles Chart, debut lagu ini menduduki nomer #18, dan menghabiskan satu minggu pada tabel. Debut lagu ini juga memuncak di nomer #75 pada Austrian Singles Chart, dan minggu berikutnya memuncak di nomer #46 pada chart. Pada Dutch Single Top 100, setelah menghabiskan empat minggu pada tabel, lagu ini memuncak pada nomer #70. Baca Selanjutnya ..
Lagu ini awalnya merupakan lagu demo yang berjudul "Sexy Together" dengan tema lirik seksual yang dinyanyikan oleh Travis Garland, ditulis dan diproduksi oleh The Messengers, dan Omarr Rambert. Namun, untuk alasan yang tidak diketahui, Bieber merekam lagu ini sebagai tema lagu untuk film. Dia menulis ulang lagu ini dengan The Messengers, Rambert, Smith, dan produser Kuk Harrell, sementara Smith menambahkan beberapa baris lagu yang liriknya terinspirasi dari tema film.
"Never Say Never" adalah sebuah lagu pop dan R&B yang dipadu hip hop. Bieber menyediakan vokal di lagu ini sementara Smith memberikan dukungan dengan selingan rap. Lagu ini mengandung lirik tentang kehidupan yang penuh dengan kesulitan, melalui lirik seperti, "I never thought that I could walk through fire / I never thought that I could take the burn".
Pada pekan yang berakhir tanggal 17 Juni 2010, debut lagu ini menduduki nomor #33 pada Billboard Hot 100, dan di nomor #17 pada Hot Digital Songs chart yang terjual mencapai 76.000 unduhan. Lagu ini berturut-turut menjadi puncak ke-9-nya Bieber pada top 40 rilis sebagai artis pertama untuk regular atau digital single. Di Kanada pada Canadian Singles Chart, debut lagu ini menduduki nomer #11, menduduki nomer #45 pada Australian Singles Chart dan memuncak pada nomer #38 pada minggu kedua, sementara di New Zealand Singles Chart, debutnya mencapai puncaknya pada nomer #20. Pada Norwegian Singles Chart, debut lagu ini menduduki nomer #18, dan menghabiskan satu minggu pada tabel. Debut lagu ini juga memuncak di nomer #75 pada Austrian Singles Chart, dan minggu berikutnya memuncak di nomer #46 pada chart. Pada Dutch Single Top 100, setelah menghabiskan empat minggu pada tabel, lagu ini memuncak pada nomer #70. Baca Selanjutnya ..
Sabtu, 19 Februari 2011
Diamond Eyes (Boom-Lay Boom-Lay Boom) (Song of Shinedown)
"Diamond Eyes (Boom-Lay Boom-Lay Boom)" adalah lagu yang dirilis sebagai single digital dari band rock asal Amerika, Shinedown, yang beranggotakan Brent Smith (vokalis), Zach Myers (gitar, back vokal), Eric Bass (bass gitar, piano, back vokal) dan Barry Kerch (drum). Lagu ini ditulis oleh Smith untuk sebuah theme song film yang dibintangi Sylvester Stallone, The Expendables. Lagu ini dirilis di iTunes pada tanggal 15 Juni 2010, dan untuk pengecer online pada tanggal 21 Juni 2010. Lagu ini berbagi gelar dengan lagu dari band metal Amerika Deftones, Diamond Eyes.
Video musik untuk lagu ini dirilis untuk iTunes pada tanggal 14 Desember 2010. Fitur video ini merupakan penampilan live saat band menyanyikan lagu ini pada Carnival of Madness Tour mereka dengan klip dari film The Expendables ditambahkan ke video ini.
Lagu ini mencapai nomer #11 pada U.S. Billboard Bubbling Under Hot 100 Singles.
Daftar lagu
iTunes deluxe single:
1. "Diamond Eyes (Boom-Lay Boom-Lay Boom)"
2. "Breaking Inside (feat. Lzzy Hale of Halestorm)" Baca Selanjutnya ..
Video musik untuk lagu ini dirilis untuk iTunes pada tanggal 14 Desember 2010. Fitur video ini merupakan penampilan live saat band menyanyikan lagu ini pada Carnival of Madness Tour mereka dengan klip dari film The Expendables ditambahkan ke video ini.
Lagu ini mencapai nomer #11 pada U.S. Billboard Bubbling Under Hot 100 Singles.
Daftar lagu
iTunes deluxe single:
1. "Diamond Eyes (Boom-Lay Boom-Lay Boom)"
2. "Breaking Inside (feat. Lzzy Hale of Halestorm)" Baca Selanjutnya ..
Jumat, 18 Februari 2011
Help Is on the Way (Song of Rise Against)
"Help Is on the Way" adalah sebuah lagu dari band punk rock dari Amerika Rise Against yang beranggotakan Tim McIlrath (Vokalis, gitar), Joe Principe (bass gitar, backing vokal), Brandon Barnes (Drum, Perkusi) dan Zach Blair (gitar). Lagu ini ditulis oleh Tim McIlrath dan merupakan single pertama dari album studio keenam mereka Endgame yang direkam pada bulan September 2010 sampai bulan Januari 2011 dan dirilis pada tanggal 15 Maret 2011 mendatang. Lagu ini dirilis ke media digital pada tanggal 25 Januari 2011, diproduksi oleh Bill Stevenson dan Jason Livermore melalui lebel Interscope dan DGC sebelum album dirilis, meskipun lagu ini telah diputar pertama di seluruh dunia pada radio KROQ-FM pada tanggal 17 Januari 2011, terutama single pertama mereka ini untuk memetakan pada Billboard Hot 100.
Menurut KROQ, lagu itu terinspirasi pada saat McIlrath di New Orleans untuk istirahat dari tournya dan dia melihat beberapa kerusakan besar termasuk rusaknya pengolahan minyak Murphy Oil di Teluk Meksiko, dan kerusakan akibat Badai Katrina yang menghamtam kota New Orleans. Baca Selanjutnya ..
Menurut KROQ, lagu itu terinspirasi pada saat McIlrath di New Orleans untuk istirahat dari tournya dan dia melihat beberapa kerusakan besar termasuk rusaknya pengolahan minyak Murphy Oil di Teluk Meksiko, dan kerusakan akibat Badai Katrina yang menghamtam kota New Orleans. Baca Selanjutnya ..
S&M (Song of Rihanna)
"S & M" adalah sebuah lagu dari penyanyi dari Barbados Rihanna, lagu ini diambil dari album studio kelimanya, Loud (2010). Lagu ini dirilis sebagai single keempat dari album pada tanggal 21 Januari 2011, melalui lebel Def Jam Recordings, dan ditulis oleh Mikkel S. Eriksen, Tor Erik Hermansen, Sandy Wilhelm dan Ester Dean, dan diproduksi oleh Stargate dan Sandy Vee. Aliran musik lagu ini berasal dari eurodance, electro dan dance-pop.
Meskipun lagu ini tidak secara resmi dirilis sebagai single, lagu ini sukses memetakan di Australia, Norwegia dan Irlandia. Musik itu dilarang di beberapa negara, sementara dibatasi untuk diputar di televisi.
Sebelum album dirilis, "S&M" bocor di internet pada tanggal 5 November 2010, bersama dengan beberapa lagu lain dari album. Dalam sebuah wawancara di acara radio Elvis Duran and the Morning Show, Rihanna menyatakan bahwa dia sempat mengajak penggemarnya untuk memilih single ketiga dari album, antara lagu, "S&M" dan "Cheers (Drink to That)". Sebuah remix dari lagu ini yang berkolaborasi bersama rapper J. Cole muncul di internet pada tanggal 17 Januari 2011. Sebelum ini, lagu remix tambahan juga tersedia melalui situs Masterbeat.com di Amerika Serikat pada 21 Januari 2011. "S&M" telah dikirim ke radio Top 40/ Mainstream and rhythmic di Amerika pada tanggal 25 Januari 2011.
"S&M" merupakan komposisi lagu musik Dansa Eropa yang diproduksi oleh tim produksi dari Norwegia, Stargate dan Sandy Vee. Lagu ini juga beraliran dari elektro dan pop-dance.
BBC Radio 1 telah menolak untuk memutar lagu ini sebelum pukul 19:00 karena lirik lagu ini dinilai terlalu provokatif. Juru bicara untuk stasiun radio itu mengatakan, "kita sedang menunggu untuk versi yang sudah diedit sebelum memutuskan untuk diputar di siang hari." Sejak saat itu, single ini telah diedit kembali dan berganti judul menjadi "Come On" oleh BBC.
Mengikuti perilisan album di Inggris pada tanggal 15 November 2010, lagu ini memulai debutnya di UK Singles Chart di nomor #55 pada pekan tanggal 27 November 2010. Setelah berminggu-minggu naik dan turun pada grafik, lagu ini mencapai posisi puncak dari nomor #11, berhasil masuk pada UK R&B Singles Chart, dimana disitu mencapai nomor #13. Di Australia, lagu ini memulai debutnya pada ARIA Singles Chart di nomor #87 pada pekan tanggal 29 November 2010. Setelah dirilis ke radio mainstream pada tanggal 17 Januari 2011, lagu ini pindah ke nomor #27 pada pekan tanggal 23 Januari 2011, yang juga mencapai nomor #1 pada pekan keempat pada tabel dan sampai dua pekan pada nomor satu sampai berita ini ditulis. Lagu ini membuat debutnya di Amerika pada Billboard Hot 100 pada nomor #53 pada tanggal 4 Desember 2010 setelah album dirilis. Juga memulai debutnya di Canadian Hot 100 di nomor #72 dan naik ke nomor #48.
Musik video
Suting musik video lagu ini dikerjakan di Los Angeles selama akhir pekan 15 Januari 2011 yang di sutradarai oleh Melina Matsoukas, yang sebelumnya menyutradarai video untuk lagu "Hard", "Rude Boy" dan "Rockstar 101". Dalam sebuah wawancara dengan Billboard.com, Matsoukas mengungkapkan bahwa video ini memperlihatkan adegan sensual ala gaya seks sadom masokis dimana penikmatnya dirantai dan dicambuk. Pada tanggal 19 Januari 2011, Rihanna memosting foto dari videonya ke Twitter. Fotonya ditampilkan dengan besar, dengan rambut keriting berwarnah merah dan memakai tambalan berbentuk hati di mata kirinya. Photo secara eksklusif dirilis pada RyanSeacrest.com pada 24 Januari 2011, menampilkan Rihanna duduk-duduk di sebuah meja kantor dalam gaun koktail lateks merah muda dikelilingi oleh pers. Pada tanggal 27 Januari 2011, 38 detik klip telah diposting pada YouTube channel. Namun, full versi video diputar pertama di situs VEVO pada tanggal 1 Februari 2011.
Video itu dibuka dengan Rihanna diseret oleh para wartawan dan ia menendang dan menjerit di sebuah konferensi pers, di mana dia segera ditutupi dengan bungkus plastik oleh para wartawan. Dia memakai gaun dengan tulisan berita yang ditulis di gaunnya. Sementara Rihanna dikelilingi oleh mikrofon, para wartawan semua membuat catatan saat Rihanna menyanyikan lagu. Adegan konferensi pers kemudian terpotong ke adegan outdoor, di mana Rihanna mengenakan gaun berwarna lateks krim, berjalan dengan Perez Hilton dengan tali. Segera Rihanna mengenakan lateks tubuh merah muda dan duduk di sebuah ruangan menonton seseorang wartawan disiksa dengan cambuk. Dia kemudian terlihat di kasur dan di ikat. Dia kemudian muncul di ruangan wartawan sebagai wartawan, sambil berbaring di atas meja, Rihanna kemudian melanjutkan untuk makan pisang, stroberi dan es krim berhiaskan berlian. Video itu berakhir saat wajahnya di tempeli emot smiley di atas matanya dan logo The Rolling Stones di mulutnya.
Saat dirilis, video dilarang siar di 11 negara. Tak hanya karena video musik itu terlalu vulgar memperlihatkan adegan sensual ala gaya seks sadom masokis dimana penikmatnya dirantai dan dicambuk, tetapi lirik lagunya sendiri juga memiliki unsur seksual yang hanya layak didengar penikmat musik berusia dewasa. Pihak Youtube kini memberlakukan aturan agar hanya orang dewasa atau remaja usia 18 tahun ke atas yang bisa menyaksikan video musik itu. Bahkan stasiun radio Inggris, BBC Radio 1, juga tak akan menyiarkan track single "S&M" sebelum pukul tujuh malam. Pemirsa diharuskan untuk mendaftar ke situs web dan mengkonfirmasi usia mereka untuk menonton video ini.
Menurut juru bicara stasiun radio BBC, mereka mempertimbangkan untuk menyiarkannya di pagi hingga sore hari namun dengan syarat khusus. "Kami kini tengah menunggu versi edit 'S&M' sebelum memutuskan akan memutarnya di siang hari," kata juru bicara tersebut. Rumor yang beredar mengungkapkan kalau MTV juga berniat melakukan edit ulang video musik tersebut. Namun kabar burung itu langsung dibantah juru bicara MTV. Diungkapkan sang jubir, video musik arahan sutradara Melina Matsoukas ini tetap akan diputar sesuai versi aslinya. Rihanna sendiri langsung memberikan reaksi atas pembatasan larangan di Youtube melalui Twitternya. "Anda bisa melihat video musik 'S&M' di Rihannanow.com secara bebas!!! Mereka juga pernah melihat video musik 'Umbrella' dan saat itu saya benar-benar telanjang bulat," kata Rihanna.
kontroversi lain meletus ketika tuduhan plagarism muncul. Video musik ini segera menjadi bahan perbincangan. Namun tak hanya dikagumi, video single yang ada dalam album "Loud" (2010) itu juga dilarang beredar di 11 negara karena dinilai terlalu vulgar. Kini video tersebut kembali mendapat cacatan negatif.
Seorang fotografer majalah Rolling Stone, GQ dan Vanity Fair, David LaChapelle, mengungkapkan pada publik, Minggu, 14 Februari, bahwa klip "S&M" pada hakekatnya sama dengan karyanya. Sebagaimana dilansir Reuters, David mengatakan bahwa ada delapan gambar dalam video itu yang meniru karyanya. Selain itu, konsep keseluruhan pun sama. Oleh karena itu David menuntut ganti rugi, namun besarnya ganti rugi tersebut belum ia tentukan. Terkait hal ini, jubir penyanyi berusia 22 tahun ini belum mau berkomentar.
Daftar lagu
Digital download:
1. "S&M (Come On)"
Digital download - Remixes:
1. "S&M" (Dave Audé Radio)
2. "S&M" (Joe Bermudez Chico Radio)
3. "S&M" (Sidney Samson Radio)
4. "S&M" (Dave Audé Club)
5. "S&M" (Joe Bermudez Chico Club)
6. "S&M" (Sidney Samson Club)
7. "S&M" (Dave Audé Dub)
8. "S&M" (Joe Bermudez Chico Dub)
9. "S&M" (Sidney Samson Dub) Baca Selanjutnya ..
Meskipun lagu ini tidak secara resmi dirilis sebagai single, lagu ini sukses memetakan di Australia, Norwegia dan Irlandia. Musik itu dilarang di beberapa negara, sementara dibatasi untuk diputar di televisi.
Sebelum album dirilis, "S&M" bocor di internet pada tanggal 5 November 2010, bersama dengan beberapa lagu lain dari album. Dalam sebuah wawancara di acara radio Elvis Duran and the Morning Show, Rihanna menyatakan bahwa dia sempat mengajak penggemarnya untuk memilih single ketiga dari album, antara lagu, "S&M" dan "Cheers (Drink to That)". Sebuah remix dari lagu ini yang berkolaborasi bersama rapper J. Cole muncul di internet pada tanggal 17 Januari 2011. Sebelum ini, lagu remix tambahan juga tersedia melalui situs Masterbeat.com di Amerika Serikat pada 21 Januari 2011. "S&M" telah dikirim ke radio Top 40/ Mainstream and rhythmic di Amerika pada tanggal 25 Januari 2011.
"S&M" merupakan komposisi lagu musik Dansa Eropa yang diproduksi oleh tim produksi dari Norwegia, Stargate dan Sandy Vee. Lagu ini juga beraliran dari elektro dan pop-dance.
BBC Radio 1 telah menolak untuk memutar lagu ini sebelum pukul 19:00 karena lirik lagu ini dinilai terlalu provokatif. Juru bicara untuk stasiun radio itu mengatakan, "kita sedang menunggu untuk versi yang sudah diedit sebelum memutuskan untuk diputar di siang hari." Sejak saat itu, single ini telah diedit kembali dan berganti judul menjadi "Come On" oleh BBC.
Mengikuti perilisan album di Inggris pada tanggal 15 November 2010, lagu ini memulai debutnya di UK Singles Chart di nomor #55 pada pekan tanggal 27 November 2010. Setelah berminggu-minggu naik dan turun pada grafik, lagu ini mencapai posisi puncak dari nomor #11, berhasil masuk pada UK R&B Singles Chart, dimana disitu mencapai nomor #13. Di Australia, lagu ini memulai debutnya pada ARIA Singles Chart di nomor #87 pada pekan tanggal 29 November 2010. Setelah dirilis ke radio mainstream pada tanggal 17 Januari 2011, lagu ini pindah ke nomor #27 pada pekan tanggal 23 Januari 2011, yang juga mencapai nomor #1 pada pekan keempat pada tabel dan sampai dua pekan pada nomor satu sampai berita ini ditulis. Lagu ini membuat debutnya di Amerika pada Billboard Hot 100 pada nomor #53 pada tanggal 4 Desember 2010 setelah album dirilis. Juga memulai debutnya di Canadian Hot 100 di nomor #72 dan naik ke nomor #48.
Musik video
Suting musik video lagu ini dikerjakan di Los Angeles selama akhir pekan 15 Januari 2011 yang di sutradarai oleh Melina Matsoukas, yang sebelumnya menyutradarai video untuk lagu "Hard", "Rude Boy" dan "Rockstar 101". Dalam sebuah wawancara dengan Billboard.com, Matsoukas mengungkapkan bahwa video ini memperlihatkan adegan sensual ala gaya seks sadom masokis dimana penikmatnya dirantai dan dicambuk. Pada tanggal 19 Januari 2011, Rihanna memosting foto dari videonya ke Twitter. Fotonya ditampilkan dengan besar, dengan rambut keriting berwarnah merah dan memakai tambalan berbentuk hati di mata kirinya. Photo secara eksklusif dirilis pada RyanSeacrest.com pada 24 Januari 2011, menampilkan Rihanna duduk-duduk di sebuah meja kantor dalam gaun koktail lateks merah muda dikelilingi oleh pers. Pada tanggal 27 Januari 2011, 38 detik klip telah diposting pada YouTube channel. Namun, full versi video diputar pertama di situs VEVO pada tanggal 1 Februari 2011.
Video itu dibuka dengan Rihanna diseret oleh para wartawan dan ia menendang dan menjerit di sebuah konferensi pers, di mana dia segera ditutupi dengan bungkus plastik oleh para wartawan. Dia memakai gaun dengan tulisan berita yang ditulis di gaunnya. Sementara Rihanna dikelilingi oleh mikrofon, para wartawan semua membuat catatan saat Rihanna menyanyikan lagu. Adegan konferensi pers kemudian terpotong ke adegan outdoor, di mana Rihanna mengenakan gaun berwarna lateks krim, berjalan dengan Perez Hilton dengan tali. Segera Rihanna mengenakan lateks tubuh merah muda dan duduk di sebuah ruangan menonton seseorang wartawan disiksa dengan cambuk. Dia kemudian terlihat di kasur dan di ikat. Dia kemudian muncul di ruangan wartawan sebagai wartawan, sambil berbaring di atas meja, Rihanna kemudian melanjutkan untuk makan pisang, stroberi dan es krim berhiaskan berlian. Video itu berakhir saat wajahnya di tempeli emot smiley di atas matanya dan logo The Rolling Stones di mulutnya.
Saat dirilis, video dilarang siar di 11 negara. Tak hanya karena video musik itu terlalu vulgar memperlihatkan adegan sensual ala gaya seks sadom masokis dimana penikmatnya dirantai dan dicambuk, tetapi lirik lagunya sendiri juga memiliki unsur seksual yang hanya layak didengar penikmat musik berusia dewasa. Pihak Youtube kini memberlakukan aturan agar hanya orang dewasa atau remaja usia 18 tahun ke atas yang bisa menyaksikan video musik itu. Bahkan stasiun radio Inggris, BBC Radio 1, juga tak akan menyiarkan track single "S&M" sebelum pukul tujuh malam. Pemirsa diharuskan untuk mendaftar ke situs web dan mengkonfirmasi usia mereka untuk menonton video ini.
Menurut juru bicara stasiun radio BBC, mereka mempertimbangkan untuk menyiarkannya di pagi hingga sore hari namun dengan syarat khusus. "Kami kini tengah menunggu versi edit 'S&M' sebelum memutuskan akan memutarnya di siang hari," kata juru bicara tersebut. Rumor yang beredar mengungkapkan kalau MTV juga berniat melakukan edit ulang video musik tersebut. Namun kabar burung itu langsung dibantah juru bicara MTV. Diungkapkan sang jubir, video musik arahan sutradara Melina Matsoukas ini tetap akan diputar sesuai versi aslinya. Rihanna sendiri langsung memberikan reaksi atas pembatasan larangan di Youtube melalui Twitternya. "Anda bisa melihat video musik 'S&M' di Rihannanow.com secara bebas!!! Mereka juga pernah melihat video musik 'Umbrella' dan saat itu saya benar-benar telanjang bulat," kata Rihanna.
kontroversi lain meletus ketika tuduhan plagarism muncul. Video musik ini segera menjadi bahan perbincangan. Namun tak hanya dikagumi, video single yang ada dalam album "Loud" (2010) itu juga dilarang beredar di 11 negara karena dinilai terlalu vulgar. Kini video tersebut kembali mendapat cacatan negatif.
Seorang fotografer majalah Rolling Stone, GQ dan Vanity Fair, David LaChapelle, mengungkapkan pada publik, Minggu, 14 Februari, bahwa klip "S&M" pada hakekatnya sama dengan karyanya. Sebagaimana dilansir Reuters, David mengatakan bahwa ada delapan gambar dalam video itu yang meniru karyanya. Selain itu, konsep keseluruhan pun sama. Oleh karena itu David menuntut ganti rugi, namun besarnya ganti rugi tersebut belum ia tentukan. Terkait hal ini, jubir penyanyi berusia 22 tahun ini belum mau berkomentar.
Daftar lagu
Digital download:
1. "S&M (Come On)"
Digital download - Remixes:
1. "S&M" (Dave Audé Radio)
2. "S&M" (Joe Bermudez Chico Radio)
3. "S&M" (Sidney Samson Radio)
4. "S&M" (Dave Audé Club)
5. "S&M" (Joe Bermudez Chico Club)
6. "S&M" (Sidney Samson Club)
7. "S&M" (Dave Audé Dub)
8. "S&M" (Joe Bermudez Chico Dub)
9. "S&M" (Sidney Samson Dub) Baca Selanjutnya ..
Kamis, 17 Februari 2011
Fuck You! (Song of Cee Lo Green)
"Fuck You!", Forget You pada radio edit, atau hanya disebut dengan judul "FU", adalah lagu dari penyanyi asal Amerika Cee Lo Green, dirilis sebagai single promosi album ketiganya, The Lady Killer. dan sebuah lagu remix oleh grup hip-hop Amerika Chiddy Bang dirilis. Lagu ini menduduki puncak tangga lagu di Inggris, Belanda dan Israel, dan menjadi top 10 hit di Australia, Belgia, Kanada, Denmark, Hungaria, Irlandia, Selandia Baru, Spanyol dan Swedia. Di AS lagu ini mencapai nomor #7 pada Billboard Hot 100 dan disertifikasi Emas pada tanggal 5 November 2010. Pada tanggal 1 Desember 2010, lagu ini menjadi nominasi dalam kategori Record of the Year dan Song of the Year pada Grammy Awards ke-53 yang dijadwalkan pada tanggal 13 Februari 2011. Lagu ini juga memenangkan kategori lagu terbaik ditahun 2010 pada poling terbaik pada Metacritic di tahun 2010.
Lagu ini dirilis dalam berbagai versi. Versi radio edit dari lagu ini disebut "Forget You", sementara yang lain hanya mengeditnya dengan judul "FU". Semua versi dapat ditemukan pada US iTunes store, dan versi clean original yang menyertai video musik dan video lirik termasuk dalam versi EP yang berjudul "Fuck You - Deluxe Single", juga tersedia pada iTunes store, dan versi aslinya dirilis pada 19 Agustus 2010, yang versi clean dirilis pada tanggal 14 September 2010 dan versi yang berjudul "FU" dirilis pada tanggal 21 September 2010 pada US iTunes store. Green menyanyikan lagu ini secara live di The Colbert Report pada tanggal 9 November 2010.
Video musik resmi dirilis pada tanggal 1 September 2010 dan disutradarai oleh Matt Stawski. Video yang dirilis pada YouTube pada tanggal 19 Agustus 2010, yang menampilkan teknik animasi dan teks yang bergerak, dengan lirik lagu yang muncul pada latar belakang warna yang berbeda-beda dengan optik tekstur acak yang diproses pada video. Hal yang sama juga ditampilkan dengan kata-kata bahasa Jerman dan Spanyol yang diterjemahkan pada lirik lagu, namun lagu tetap dalam bahasa Inggris. Sebuah lagu remix yang berkolaborasi bersama 50 Cent juga memiliki video yang mirip dengan versi asli dari lagu ini.
Suting video ini Mengambil tempat di sebuah restoran. Konsep video ini merupakan petualangan Cee Lo dengan seorang gadis yang ia taksir, gadis ini dikenal di video sebagai "The Heartbreaker". Pada awalnya, Cee Lo yang ditampilkan masih anak-anak bermain dengan Heartbreaker dengan truk mainan, tapi dia di abaikannya dan berjalan pergi dengan anak lain, yang memiliki mainan mobil-mobilan Ferrari F40. Pada tahun-tahun sekolah, Cee Lo bekerja di restoran sebagai koki. Ia mencoba merayu Heartbreaker dengan seikat bunga, tapi slip pada keranjang kentang goreng sengaja dijatuhkan oleh anak laki-laki lain. Bunga-bunga jatuh dari tangannya dan mendarat di pangkuan seorang gadis lain. Selama tahun-tahun kuliah, ia studi di restoran dengan wanita lain. Dia kemudian mencoba merayu Heartbreaker dengan menyuruh pelayan mengambil saus tomat berbentuk hati di piring hot dog, tapi dia mendekati dia dengan sekeranjang kentang goreng dan menumpahkan ke kemejanya. Cepat-maju untuk saat ini, ketika Cee Lo sekarang dikenal sebagai "The Lady Killer". Dia mengendarai mobil melewati restoran untuk menemukan Heartbreaker yang bekerja di restoran, saat si gadis menyapu pintu depan, di berkendara menjauh dengan penyanyi back vokalnya.
Kontestan acara The X Factor seri ke-7 menyanyikan lagu "Forget You" pada episode tanggal 24 Oktober 2010. Green menanggapinya dengan mengatakan, "aku melihatnya, dan aku pikir itu sangat keren". Dalam versi yang sama, lagu ini dinyanyikan pada tanggal 16 November 2010 pada episode Glee, "The Substitute", oleh Gwyneth Paltrow. Versi ini mencapai nomor #11 pada Billboard Hot 100, dan membantu mendorong lagu yang asli ke puncak baru dari nomer #9. Lagu ini juga digunakan pada episode the end of the No Ordinary Family yang berjudul No Ordinary Visitors, yang disiarkan pada tanggal 9 November 2010. William Shatner menyanyikan lagu ini pada talk show Lopez Tonight, dan mengganti beberapa bait dalam lagu. Grup musik rock alternative The Pretty Reckless menyanyikan lagu ini di acara Live Lounge pada BBC Radio 1 pada bulan Desember 2010. Band metal dari Amerika All Hail The Crimson King (atau AHTCK) menyanyikan lagu ini di YouTube dan di beberapa pertunjukannya selama tour terakhir mereka di California. Penyanyi dan penulis lagu Sara Bareilles menggunakan lagu ini sebagai intro lagu nya "Gonna Get Over You" waktu pertunjukannya pada Kaleidoscope Heart tour pada tahun 2010.
Lagu ini dinominasikan pada Grammy Awards dalam kategori Record of the Year, Song of the Year, Best Urban/Alternative Performance, dan musik videonya dinominasikan untuk kategori Best Short Form Music Video. Di Inggris, Green menyanyikan "Forget You" pada acara musik BBC Later... with Jools Holland.
Juga di Inggris ia muncul pada edisi Natal program BBC1 chart Top of the Pops dan pada tahunan Children in Need ke-19 pada tanggal 19 November 2010, dan dia menyanyikannya pada Grammy Awards ke-53 pada 13 Februari 2011 bersama Gwyneth Paltrow, serta tampil di Brit Awards 2011 bersama Paloma Faith.
Daftar lagu
UK CD single:
1. "Forget You"
2. "Fuck You"
European 2-track single:
1. "Fuck You"
2. "Georgia"
European maxi single:
1. "Fuck You"
2. "Forget You"
3. "Forget You" (Le Castle Vania Remix)
4. "Georgia"
5. "Grand Canyon"
6. "Fuck You" (video)
Digital download:
1. "Fuck You"
2. "Forget You"
3. "Fuck You" (video)
4. "Fuck You" (lyric video)
American Vinyl Single:
1. "Fuck You" (Side A)
2. "Fuck You"(Instumental) (Side B) Baca Selanjutnya ..
Lagu ini dirilis dalam berbagai versi. Versi radio edit dari lagu ini disebut "Forget You", sementara yang lain hanya mengeditnya dengan judul "FU". Semua versi dapat ditemukan pada US iTunes store, dan versi clean original yang menyertai video musik dan video lirik termasuk dalam versi EP yang berjudul "Fuck You - Deluxe Single", juga tersedia pada iTunes store, dan versi aslinya dirilis pada 19 Agustus 2010, yang versi clean dirilis pada tanggal 14 September 2010 dan versi yang berjudul "FU" dirilis pada tanggal 21 September 2010 pada US iTunes store. Green menyanyikan lagu ini secara live di The Colbert Report pada tanggal 9 November 2010.
Video musik resmi dirilis pada tanggal 1 September 2010 dan disutradarai oleh Matt Stawski. Video yang dirilis pada YouTube pada tanggal 19 Agustus 2010, yang menampilkan teknik animasi dan teks yang bergerak, dengan lirik lagu yang muncul pada latar belakang warna yang berbeda-beda dengan optik tekstur acak yang diproses pada video. Hal yang sama juga ditampilkan dengan kata-kata bahasa Jerman dan Spanyol yang diterjemahkan pada lirik lagu, namun lagu tetap dalam bahasa Inggris. Sebuah lagu remix yang berkolaborasi bersama 50 Cent juga memiliki video yang mirip dengan versi asli dari lagu ini.
Suting video ini Mengambil tempat di sebuah restoran. Konsep video ini merupakan petualangan Cee Lo dengan seorang gadis yang ia taksir, gadis ini dikenal di video sebagai "The Heartbreaker". Pada awalnya, Cee Lo yang ditampilkan masih anak-anak bermain dengan Heartbreaker dengan truk mainan, tapi dia di abaikannya dan berjalan pergi dengan anak lain, yang memiliki mainan mobil-mobilan Ferrari F40. Pada tahun-tahun sekolah, Cee Lo bekerja di restoran sebagai koki. Ia mencoba merayu Heartbreaker dengan seikat bunga, tapi slip pada keranjang kentang goreng sengaja dijatuhkan oleh anak laki-laki lain. Bunga-bunga jatuh dari tangannya dan mendarat di pangkuan seorang gadis lain. Selama tahun-tahun kuliah, ia studi di restoran dengan wanita lain. Dia kemudian mencoba merayu Heartbreaker dengan menyuruh pelayan mengambil saus tomat berbentuk hati di piring hot dog, tapi dia mendekati dia dengan sekeranjang kentang goreng dan menumpahkan ke kemejanya. Cepat-maju untuk saat ini, ketika Cee Lo sekarang dikenal sebagai "The Lady Killer". Dia mengendarai mobil melewati restoran untuk menemukan Heartbreaker yang bekerja di restoran, saat si gadis menyapu pintu depan, di berkendara menjauh dengan penyanyi back vokalnya.
Kontestan acara The X Factor seri ke-7 menyanyikan lagu "Forget You" pada episode tanggal 24 Oktober 2010. Green menanggapinya dengan mengatakan, "aku melihatnya, dan aku pikir itu sangat keren". Dalam versi yang sama, lagu ini dinyanyikan pada tanggal 16 November 2010 pada episode Glee, "The Substitute", oleh Gwyneth Paltrow. Versi ini mencapai nomor #11 pada Billboard Hot 100, dan membantu mendorong lagu yang asli ke puncak baru dari nomer #9. Lagu ini juga digunakan pada episode the end of the No Ordinary Family yang berjudul No Ordinary Visitors, yang disiarkan pada tanggal 9 November 2010. William Shatner menyanyikan lagu ini pada talk show Lopez Tonight, dan mengganti beberapa bait dalam lagu. Grup musik rock alternative The Pretty Reckless menyanyikan lagu ini di acara Live Lounge pada BBC Radio 1 pada bulan Desember 2010. Band metal dari Amerika All Hail The Crimson King (atau AHTCK) menyanyikan lagu ini di YouTube dan di beberapa pertunjukannya selama tour terakhir mereka di California. Penyanyi dan penulis lagu Sara Bareilles menggunakan lagu ini sebagai intro lagu nya "Gonna Get Over You" waktu pertunjukannya pada Kaleidoscope Heart tour pada tahun 2010.
Lagu ini dinominasikan pada Grammy Awards dalam kategori Record of the Year, Song of the Year, Best Urban/Alternative Performance, dan musik videonya dinominasikan untuk kategori Best Short Form Music Video. Di Inggris, Green menyanyikan "Forget You" pada acara musik BBC Later... with Jools Holland.
Juga di Inggris ia muncul pada edisi Natal program BBC1 chart Top of the Pops dan pada tahunan Children in Need ke-19 pada tanggal 19 November 2010, dan dia menyanyikannya pada Grammy Awards ke-53 pada 13 Februari 2011 bersama Gwyneth Paltrow, serta tampil di Brit Awards 2011 bersama Paloma Faith.
Daftar lagu
UK CD single:
1. "Forget You"
2. "Fuck You"
European 2-track single:
1. "Fuck You"
2. "Georgia"
European maxi single:
1. "Fuck You"
2. "Forget You"
3. "Forget You" (Le Castle Vania Remix)
4. "Georgia"
5. "Grand Canyon"
6. "Fuck You" (video)
Digital download:
1. "Fuck You"
2. "Forget You"
3. "Fuck You" (video)
4. "Fuck You" (lyric video)
American Vinyl Single:
1. "Fuck You" (Side A)
2. "Fuck You"(Instumental) (Side B) Baca Selanjutnya ..
Born This Way (Song of Lady GaGa)
"Born This Way" merupakan sebuah lagu dari penyanyi asal Amerika Lady Gaga yang diambil dari album studio keduanya dengan nama yang sama, "Born This Way". Lagu ini ditulis oleh Gaga dan Jeppe Laursen, dan diproduksi oleh dirinya bersama Laursen, Fernando Garibay, dan DJ White Shadow. Lagu ini dirilis sebagai single andalan album pada tanggal 11 Februari 2011.
Lagu ini mengasosiasikan tune yang melingkupinya dengan sentuhan musik era 80-an yang kental. Tidak salah memang, karena lagu ini sengaja dibalut Gaga dalam pengaruh kejayaan era tersebut. Mengandalkan beat-beat olahan syntetizer sebagai meta-homage sekaligus membangkitkan kenangan akan musik-musik inspiratif yang lahir didekade tersebut.
Temponya cepat, mengandalkan hentakan ketukan drum- machines, sound steril olahan synth akan tetapi berstruktur ala musik pop yang ceria. Seandainya unsur elektronikanya digantikan dengan instrumen akustik misalnya, secara umum lagu tetap akan terdengar up- beat dan riang. Liriknya bagi sebagian akan terdengar pretensius dan preachy, meski jika kita memandang dari perspektif yang lebih positif, akan terdengar inspiratif dan menggugah. Masalahnya kemudian banyak yang menyebutkan jika lagu ini kurang orisinil dan terlalu mengingatkan akan banyak hits klasik 80-an yang kini legendaris.
Untuk sebagian orang, pada kesempatan pertama, lagu ini mungkin terdengar cheesy dan repititif. Tidak lebih dari sebuah disko pop-ish yang kurang signifikan. Mungkin saja. Akan tetapi coba dengarkan beberapa kali lagi. Niscaya lagu ini, baik secara tematis maupun lagu secara utuh, akan menjadi adiksi yang menyenangkan. Disinilah kelebihan Gaga, karena berhasil membangun struktur yang solid dan mengeliminir ruang-ruang yang bisa menimbulkan kebosanan. Pada akhirnya, jika tujuan Gaga menjadikan lagu ini sebagai anthem, maka niat tersebut bisa terlaksana.
Begitu dilepas sebagai single pada tanggal 11 Februari 2011 yang lalu, lagu ini sontak merajai chart. Tidak diragukan lagi jika lagu ini memang calon # 1 lain dari Gaga. Membuktikan jika lagu pop yang fun itu tidak melulu harus bersandar pada materi yang klise. Membuktikan jika seni itu terus berulang, meski mengambil bentuk yang kemudian berbeda. Materi lama pun dapat digunakan untuk menghasilkan materi baru yang sama kuatnya. Terlepas dari itu, sekali lagi Gaga berhasil engajak kita untuk berdansa mengikuti gayanya.
Single ini mendapat sambutan positif dari para kritikus, yang mengatakan bahwa lagu ini adalah sebuah karya yang brilian, meskipun banyak yang mengatakan kalau lagu ini terdengar mirip dengan lagu "Express Yourself" yang dinyanyikan oleh Madonna. Single ini berhasil menduduki nomor satu di 16 negara, termasuk Austria, Australia, Kanada, Jerman, Selandia Baru dan Swiss. Di Amerika Serikat, itu menjadi single ketiga nya ke puncak Billboard Hot 100 chart. Selain itu, single ini masuk sebagai lagu ke-1.000 yang menjadi nomor satu Hot 100 dalam catatan sejarah ke-52 tahun Billboard, dan menjadi lagu pertama yang sejak 13 tahun terakhir ini dapat mempertahankan debutnya di posisi teratas di Hot 100 pada beberapa pekan selama enam minggu berturut-turut pada nomer #1, hingga tanggal 26 Maret 2011. Di UK Singles Chart debut lagu ini memuncak di nomor #3, dan lagu ini juga menjadi penjualan single tercepat pada sejarah iTunes, terjual mencapai satu juta unduhan dalam waktu lima hari.
Saat penerimaan piala untuk Video of the Year (untuk lagu "Bad Romance") di MTV Video Music Awards 2010, Gaga mengumumkan judul albumnya yang akan datang, dia menyanyikan sepenggal lirik dari lagu ini sebagai hadiah Natal untuk penggemar-nya di malam tahun baru 2011, ia mengumumkan bahwa album yang akan datang akan dirilis pada tanggal 23 Mei 2011, dan single pertamanya akan dirilis pada tanggal 13 Februari 2011. Namun, lagu ini dirilis pada tanggal 11 Februari, dua hari sebelum yang direncanakan. Sebelum dirilis pada akhir Januari, Gaga merilis sebuah lirik lengkap dari lagu ini di Internet.
Pada tanggal 8 Februari 2011, di twitter-nya, Gaga memposting kata-kata Perancis "Trois Jours" ("Three Days") bersama dengan cover yang bakal digunakan untuk single lagu ini via TwitPic, Gaga tampil telanjang dan sengaja pamer tato di cover single yang berwarnah hitam-putih ini. Dalam sampul single yang sempat dimuat The Sun ini, terlihat Gaga dipotret dalam posisi menyamping sambil memamerkan tato yang menghiasi pundaknya. Kental bernuansa 1980-an, cover single yang dibuat black and white ini menampakkan Gaga yang mengenakan eye-liner tebal dan tata rambut yang mengingatkan pada gaya rambut era David Bowie dulu. Namun, Archana Ram yang mempublikasikan cover ini merasa bahwa seni cover ini mirip dengan seni cover milik Kylie Minogue untuk singlenya di tahun 2007, "2 Hearts".
Lagu ini diputar perdana pada Grammy Awards ke-53 di Staples Center Los Angeles, dimana Gaga berada di dalam sebuah telur raksasa yang seolah menetas dan menghadirkan sosok barunya. Ia kemudian keluar dari cangkang dan menari dengan lincah diiringi sejumlah penari. Di pertengahan aksi, Gaga tampil memainkan orgen dengan begitu atraktif. Dia mengenakan jas hujan warnah kuning dan topi. Di akhir penampilan, Gaga bersama penari mengangkat tangannya membentuk cakar sebagai bentuk penghormatan bagi para penggemar Gaga, Little Monster.
Video musik untuk lagu ini disutradarai oleh Nick Knight dan Gaga sendiri, dan koreografer oleh Laurieann Gibson. Video yang berdurasi lebih dari tujuh menit ini diputar perdana pada hari Senin, 28 Februari jam 11:00 di Vevo. "Kalian telah berhasil, Monsters", tulis Gaga melalui Twitter-nya. "Single lagu ini telah menjadi nomor # 1 di 14 negara plus peringkat # 1 lagi di Hot 100! Terima kasih atas kepercayaannya! Video akan rilis Senin, 28 Februari". Video ini merupakan fitur dari Rick Genest (Zombie Boy) sebagai tribut untuk Madonna dan Michael Jackson. Pengambilan gambar untuk video ini dikerjakan pada akhir pekan tanggal 22-24 Januari 2011. Make up dikerjakan oleh Billy Brasfield, yang bekerja dengan Gaga pada semua video nya.
Yang menarik, Gaga berencana merilis video musik kedua untuk lagu ini. Seperti dikutip dari MTV, motivasinya untuk menampilkan dua video berkaitan dengan penggalangan dana yang ia gagas untuk korban kekerasan. Video musik kedua dirilis pada 25 Maret 2011 melalui Twitter dan video versi kedua dengan musik akustik ini dirilis melalui iTunes dan juga sebagai file audio.
Konsep di balik video musik Lady GaGa "Born This Way" adalah kelahiran ras baru. Gaga menjelaskan hal tersebut kepada DJ Greg di sebuah siaran radio, yang intinya adalah, ras atau perbedaan harusnya tidak menimbulkan berbagai prasangka, ras utamanya dapat dijadikan semacam ambisi yang menginspirasi lahirnya suatu kesatuan dan kebersamaan. Gaga juga menjelaskan bahwa pelukis- pelukis surrealist seperti Salvador Dali dan Francis Bacon adalah sumber inspirasi untuk video musik lagu ini.
Adegan dalam video musik dimulai dengan sebuah simbol segitiga diikuti oleh seekor kuda dan Gaga sendiri di dalam simbol tersebut yang kemudian dilanjutkan dengan monolog Gaga. Dasar pemikiran untuk video lagu ini adalah perang antara yang baik dan yang jahat dan itu diperlihatkan dengan mitosis "Mother Gaga" melahirkan orang jahat (senapan secara simbolis) dan orang baik (telur sebagai simbol lain).
Setelah Gaga menyelesaikan monolognya serta beberapa adegan simbolis, lagu ini mulai dinyanyikan dan Gaga (yang baru lahir, sepertinya) mendekati beberapa penari yang sedang bersujud dilanjutkan dengan aksinya menari hanya mengenakan bra dan celana dalam super seksi. video musik ini juga menampilkan Gaga yang sedangmemakai kostum tengkorak bersama seorang pria yang kelihatannya tidak bisa berkutik. Pada satu bagian, Gaga berdiri mengenakan gaun ketat dimana ada beberapa kepala manusia disekitarnya. Di akhir video, Gaga menangis memperlihatkan gigi jarangnya. Adegan Gaga yang memperlihatkan celah di antara dua gigi depannya tersebut sangat mirip dengan celah gigi Madonna.
Gaga juga telah mengaransemen lagu terbarunya "Born This Way" dan menghadirkannya dalam versi musik country. "Versi country 'Born This Way'. Diproduseri saya dan Fernando Garribay," tulis Gaga sambil mengunggah link menuju YouTube. Irama dan caranya menyanyi tak jauh beda dengan versi asli yang awalnya digarap dengan unsur musik techno dance. Hanya saja, Gaga menambahkan instrumen gitar, harmonika dan drum di versi baru tersebut. Selain country, ada sedikit sentuhan musik rock dalam single "Born This Way" terbaru ini.
Salah satu stasiun radio di Malaysia menolak memutar single "Born This Way" yang dinyanyikan oleh Gaga. Pasalnya, ada lirik dalam single tersebut yang dikhawatirkan akan menimbulkan kontroversi di negara itu. Sehingga untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran, seorang operator radio swasta terpaksa harus memotong bagian dari lirik lagu tersebut. Operator radio jaringan AMP Malaysia, mengatakan kepada Associated Press bahwa pihaknya harus mentaati peraturan yang ada. Mereka harus melakukan hal itu karena, dikhawatirkan lirik lagu yang fenomenal tersebut bisa menyinggung perasaan publik dan melanggar norma asusila. Disamping itu, pendengar radio tersebut yang mayoritas beragama islam juga menjadi pertimbangan atas dibuatnya kebijakan tersebut. "Bagian lirik tertentu dari single 'Born This Way' dikhawatirkan bisa memicu kemarahan pihak tertentu, terutama jika dipandang dari sisi sosial dan keagamaan," ujar seorang operator radio tersebut. "Masalah gay, lesbian atau (bisekual) masih dianggap sesuatu hal yang tabu oleh masyarakat Malaysia pada umumnya." Apabila terjadi pelanggaran terkait masalah itu, penyiar bisa dikenakan denda senilai 50.000 ringgit Malaysia atau sekitar 16.000 dollar. Namun, sejauh ini Gaga belum menanggapi pemotongan lirik lagunya yang dilakukan oleh pihak radio tersebut. Baca Selanjutnya ..
Lagu ini mengasosiasikan tune yang melingkupinya dengan sentuhan musik era 80-an yang kental. Tidak salah memang, karena lagu ini sengaja dibalut Gaga dalam pengaruh kejayaan era tersebut. Mengandalkan beat-beat olahan syntetizer sebagai meta-homage sekaligus membangkitkan kenangan akan musik-musik inspiratif yang lahir didekade tersebut.
Temponya cepat, mengandalkan hentakan ketukan drum- machines, sound steril olahan synth akan tetapi berstruktur ala musik pop yang ceria. Seandainya unsur elektronikanya digantikan dengan instrumen akustik misalnya, secara umum lagu tetap akan terdengar up- beat dan riang. Liriknya bagi sebagian akan terdengar pretensius dan preachy, meski jika kita memandang dari perspektif yang lebih positif, akan terdengar inspiratif dan menggugah. Masalahnya kemudian banyak yang menyebutkan jika lagu ini kurang orisinil dan terlalu mengingatkan akan banyak hits klasik 80-an yang kini legendaris.
Untuk sebagian orang, pada kesempatan pertama, lagu ini mungkin terdengar cheesy dan repititif. Tidak lebih dari sebuah disko pop-ish yang kurang signifikan. Mungkin saja. Akan tetapi coba dengarkan beberapa kali lagi. Niscaya lagu ini, baik secara tematis maupun lagu secara utuh, akan menjadi adiksi yang menyenangkan. Disinilah kelebihan Gaga, karena berhasil membangun struktur yang solid dan mengeliminir ruang-ruang yang bisa menimbulkan kebosanan. Pada akhirnya, jika tujuan Gaga menjadikan lagu ini sebagai anthem, maka niat tersebut bisa terlaksana.
Begitu dilepas sebagai single pada tanggal 11 Februari 2011 yang lalu, lagu ini sontak merajai chart. Tidak diragukan lagi jika lagu ini memang calon # 1 lain dari Gaga. Membuktikan jika lagu pop yang fun itu tidak melulu harus bersandar pada materi yang klise. Membuktikan jika seni itu terus berulang, meski mengambil bentuk yang kemudian berbeda. Materi lama pun dapat digunakan untuk menghasilkan materi baru yang sama kuatnya. Terlepas dari itu, sekali lagi Gaga berhasil engajak kita untuk berdansa mengikuti gayanya.
Single ini mendapat sambutan positif dari para kritikus, yang mengatakan bahwa lagu ini adalah sebuah karya yang brilian, meskipun banyak yang mengatakan kalau lagu ini terdengar mirip dengan lagu "Express Yourself" yang dinyanyikan oleh Madonna. Single ini berhasil menduduki nomor satu di 16 negara, termasuk Austria, Australia, Kanada, Jerman, Selandia Baru dan Swiss. Di Amerika Serikat, itu menjadi single ketiga nya ke puncak Billboard Hot 100 chart. Selain itu, single ini masuk sebagai lagu ke-1.000 yang menjadi nomor satu Hot 100 dalam catatan sejarah ke-52 tahun Billboard, dan menjadi lagu pertama yang sejak 13 tahun terakhir ini dapat mempertahankan debutnya di posisi teratas di Hot 100 pada beberapa pekan selama enam minggu berturut-turut pada nomer #1, hingga tanggal 26 Maret 2011. Di UK Singles Chart debut lagu ini memuncak di nomor #3, dan lagu ini juga menjadi penjualan single tercepat pada sejarah iTunes, terjual mencapai satu juta unduhan dalam waktu lima hari.
Saat penerimaan piala untuk Video of the Year (untuk lagu "Bad Romance") di MTV Video Music Awards 2010, Gaga mengumumkan judul albumnya yang akan datang, dia menyanyikan sepenggal lirik dari lagu ini sebagai hadiah Natal untuk penggemar-nya di malam tahun baru 2011, ia mengumumkan bahwa album yang akan datang akan dirilis pada tanggal 23 Mei 2011, dan single pertamanya akan dirilis pada tanggal 13 Februari 2011. Namun, lagu ini dirilis pada tanggal 11 Februari, dua hari sebelum yang direncanakan. Sebelum dirilis pada akhir Januari, Gaga merilis sebuah lirik lengkap dari lagu ini di Internet.
Pada tanggal 8 Februari 2011, di twitter-nya, Gaga memposting kata-kata Perancis "Trois Jours" ("Three Days") bersama dengan cover yang bakal digunakan untuk single lagu ini via TwitPic, Gaga tampil telanjang dan sengaja pamer tato di cover single yang berwarnah hitam-putih ini. Dalam sampul single yang sempat dimuat The Sun ini, terlihat Gaga dipotret dalam posisi menyamping sambil memamerkan tato yang menghiasi pundaknya. Kental bernuansa 1980-an, cover single yang dibuat black and white ini menampakkan Gaga yang mengenakan eye-liner tebal dan tata rambut yang mengingatkan pada gaya rambut era David Bowie dulu. Namun, Archana Ram yang mempublikasikan cover ini merasa bahwa seni cover ini mirip dengan seni cover milik Kylie Minogue untuk singlenya di tahun 2007, "2 Hearts".
Lagu ini diputar perdana pada Grammy Awards ke-53 di Staples Center Los Angeles, dimana Gaga berada di dalam sebuah telur raksasa yang seolah menetas dan menghadirkan sosok barunya. Ia kemudian keluar dari cangkang dan menari dengan lincah diiringi sejumlah penari. Di pertengahan aksi, Gaga tampil memainkan orgen dengan begitu atraktif. Dia mengenakan jas hujan warnah kuning dan topi. Di akhir penampilan, Gaga bersama penari mengangkat tangannya membentuk cakar sebagai bentuk penghormatan bagi para penggemar Gaga, Little Monster.
Video musik untuk lagu ini disutradarai oleh Nick Knight dan Gaga sendiri, dan koreografer oleh Laurieann Gibson. Video yang berdurasi lebih dari tujuh menit ini diputar perdana pada hari Senin, 28 Februari jam 11:00 di Vevo. "Kalian telah berhasil, Monsters", tulis Gaga melalui Twitter-nya. "Single lagu ini telah menjadi nomor # 1 di 14 negara plus peringkat # 1 lagi di Hot 100! Terima kasih atas kepercayaannya! Video akan rilis Senin, 28 Februari". Video ini merupakan fitur dari Rick Genest (Zombie Boy) sebagai tribut untuk Madonna dan Michael Jackson. Pengambilan gambar untuk video ini dikerjakan pada akhir pekan tanggal 22-24 Januari 2011. Make up dikerjakan oleh Billy Brasfield, yang bekerja dengan Gaga pada semua video nya.
Yang menarik, Gaga berencana merilis video musik kedua untuk lagu ini. Seperti dikutip dari MTV, motivasinya untuk menampilkan dua video berkaitan dengan penggalangan dana yang ia gagas untuk korban kekerasan. Video musik kedua dirilis pada 25 Maret 2011 melalui Twitter dan video versi kedua dengan musik akustik ini dirilis melalui iTunes dan juga sebagai file audio.
Konsep di balik video musik Lady GaGa "Born This Way" adalah kelahiran ras baru. Gaga menjelaskan hal tersebut kepada DJ Greg di sebuah siaran radio, yang intinya adalah, ras atau perbedaan harusnya tidak menimbulkan berbagai prasangka, ras utamanya dapat dijadikan semacam ambisi yang menginspirasi lahirnya suatu kesatuan dan kebersamaan. Gaga juga menjelaskan bahwa pelukis- pelukis surrealist seperti Salvador Dali dan Francis Bacon adalah sumber inspirasi untuk video musik lagu ini.
Adegan dalam video musik dimulai dengan sebuah simbol segitiga diikuti oleh seekor kuda dan Gaga sendiri di dalam simbol tersebut yang kemudian dilanjutkan dengan monolog Gaga. Dasar pemikiran untuk video lagu ini adalah perang antara yang baik dan yang jahat dan itu diperlihatkan dengan mitosis "Mother Gaga" melahirkan orang jahat (senapan secara simbolis) dan orang baik (telur sebagai simbol lain).
Setelah Gaga menyelesaikan monolognya serta beberapa adegan simbolis, lagu ini mulai dinyanyikan dan Gaga (yang baru lahir, sepertinya) mendekati beberapa penari yang sedang bersujud dilanjutkan dengan aksinya menari hanya mengenakan bra dan celana dalam super seksi. video musik ini juga menampilkan Gaga yang sedangmemakai kostum tengkorak bersama seorang pria yang kelihatannya tidak bisa berkutik. Pada satu bagian, Gaga berdiri mengenakan gaun ketat dimana ada beberapa kepala manusia disekitarnya. Di akhir video, Gaga menangis memperlihatkan gigi jarangnya. Adegan Gaga yang memperlihatkan celah di antara dua gigi depannya tersebut sangat mirip dengan celah gigi Madonna.
Gaga juga telah mengaransemen lagu terbarunya "Born This Way" dan menghadirkannya dalam versi musik country. "Versi country 'Born This Way'. Diproduseri saya dan Fernando Garribay," tulis Gaga sambil mengunggah link menuju YouTube. Irama dan caranya menyanyi tak jauh beda dengan versi asli yang awalnya digarap dengan unsur musik techno dance. Hanya saja, Gaga menambahkan instrumen gitar, harmonika dan drum di versi baru tersebut. Selain country, ada sedikit sentuhan musik rock dalam single "Born This Way" terbaru ini.
Salah satu stasiun radio di Malaysia menolak memutar single "Born This Way" yang dinyanyikan oleh Gaga. Pasalnya, ada lirik dalam single tersebut yang dikhawatirkan akan menimbulkan kontroversi di negara itu. Sehingga untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran, seorang operator radio swasta terpaksa harus memotong bagian dari lirik lagu tersebut. Operator radio jaringan AMP Malaysia, mengatakan kepada Associated Press bahwa pihaknya harus mentaati peraturan yang ada. Mereka harus melakukan hal itu karena, dikhawatirkan lirik lagu yang fenomenal tersebut bisa menyinggung perasaan publik dan melanggar norma asusila. Disamping itu, pendengar radio tersebut yang mayoritas beragama islam juga menjadi pertimbangan atas dibuatnya kebijakan tersebut. "Bagian lirik tertentu dari single 'Born This Way' dikhawatirkan bisa memicu kemarahan pihak tertentu, terutama jika dipandang dari sisi sosial dan keagamaan," ujar seorang operator radio tersebut. "Masalah gay, lesbian atau (bisekual) masih dianggap sesuatu hal yang tabu oleh masyarakat Malaysia pada umumnya." Apabila terjadi pelanggaran terkait masalah itu, penyiar bisa dikenakan denda senilai 50.000 ringgit Malaysia atau sekitar 16.000 dollar. Namun, sejauh ini Gaga belum menanggapi pemotongan lirik lagunya yang dilakukan oleh pihak radio tersebut. Baca Selanjutnya ..
Kamis, 10 Februari 2011
Welcome to the Family (Song of Avenged Sevenfold)
"Welcome to the Family" adalah lagu beraliran heavy metal dari band metal Amerika, Avenged Sevenfold, lagu ini dirilis sebagai yang single kedua dari album studio kelima mereka, Nightmare. Lagu ini merupakan single kedua band yang dirilis tanpa mantan drummer James "The Rev" Sullivan, yang meninggal pada tanggal 28 Desember 2009. Dalam berita Theprp.com menyebutkan single kedua dari album Nightmare ini mulai diputar di radio pada tanggal 19 Oktober 2010.
Perilisan Welcome To The Family EP
Tanggal bulan Desember, Avenged Sevenfold merilis EP (extended play) berjudul "Welcome To The Family" via iTunes. Ada tiga buah lagu dalam EP ini, dan lagu Welcome to the Family adalah satu-satunya lagu dari album mereka Nightmare, dua lagu yang lain adalah lagu lama mereka.
Karena hanya berisi tiga lagu, total durasi EP ini pun hanya 14 menit 43 detik saja. Single kedua, 4:00 AM, paling spesial karena belum pernah dirilis sebelumnya, meski lagu ini bukanlah lagu baru. 4:00 AM direkam saat mereka mengerjakan album Nightmare.
Single yang terakhir adalah Seize the Day bagian dari album City of Evil yang dirilis tahun 2005 lalu. Namun ada yang beda, lagu yang ini adalah versi live mereka saat menggelar konser di Seattle dan posisi drummer saat itu masih The Rev. Untuk lagu lainnya posisi drummer diisi oleh Mike Portnoy yang mantan anggota Dream Theater. Baca Selanjutnya ..
Perilisan Welcome To The Family EP
Tanggal bulan Desember, Avenged Sevenfold merilis EP (extended play) berjudul "Welcome To The Family" via iTunes. Ada tiga buah lagu dalam EP ini, dan lagu Welcome to the Family adalah satu-satunya lagu dari album mereka Nightmare, dua lagu yang lain adalah lagu lama mereka.
Karena hanya berisi tiga lagu, total durasi EP ini pun hanya 14 menit 43 detik saja. Single kedua, 4:00 AM, paling spesial karena belum pernah dirilis sebelumnya, meski lagu ini bukanlah lagu baru. 4:00 AM direkam saat mereka mengerjakan album Nightmare.
Single yang terakhir adalah Seize the Day bagian dari album City of Evil yang dirilis tahun 2005 lalu. Namun ada yang beda, lagu yang ini adalah versi live mereka saat menggelar konser di Seattle dan posisi drummer saat itu masih The Rev. Untuk lagu lainnya posisi drummer diisi oleh Mike Portnoy yang mantan anggota Dream Theater. Baca Selanjutnya ..
I Need a Doctor (Song of Dr. Dre)
"I Need a Doctor" adalah lagu dari rapper, produser musik hip-hop dan aktor, Dr. Dre, lagu ini merupakan single kedua dari album studio ketiganya di tahun 2011, Detox. Lagu ini dia berkolaborasi dengan Eminem dan Skylar Grey, dan diproduksi oleh produser dari Inggris Alex da Kid, yang dikenal sebagai penulis single hit Eminem "Love The Way You Lie" yang berkolaborasi bersama Rihanna. Lagu ini pertama muncul di UK Singles Chart di nomor 21 pada tanggal 6 Februari 2011. Musik video untuk lagu ini di tangani oleh Allen Hughes, yang juga menyutradarai film Menace II Society dan The Book of Eli. Eminem dalam video ini terlihat di set di pusat kota Los Angeles.
Baca Selanjutnya ..
Kamis, 03 Februari 2011
Rocketeer (Song of Far*East Movement)
"Rocketeer" adalah sebuah lagu dari Far*East Movement, yang merupakan single kedua dari albumnya ditahun 2010, Free Wired. Lagu ini dinyanyikan bersama Ryan Tedder dari kelompok OneRepublic, dan diproduksi oleh Stereotypes dan The Smeezingtons. Lagu ini menduduki nomor #9 di Billboard Hot 100.
Dalam tanggapan atas kesalahpahaman tentang kesamaan antara lagu "Rocketeer" dan lagu Justin Bieber yang berjudul "Somebody to Love", kelompok telah menyatakan melalui Twitter mereka bahwa kedua lagu itu merupakan lagu yang dihasilkan oleh tim produksi yang sama, Stereotypes, lagu "Rocketeer" yang diproduksi ini memang benar- benar menggunakan sampel lagu mereka.
Video musik
Video musik lagu ini dikerjakan di pusat kota Los Angeles. Kelompok ini mengutip Los Angeles sebagai inspirasi untuk lagu ini. Musik video ini disutradarai oleh Marc Klasfeld, dan diputar perdana pada VEVO dan YouTube pada tanggal 29 Oktober 2010 dan memiliki penampilan cameo dari DJ Quik.
Daftar lagu
Digital single:
1. "Rocketeer" (feat. Ryan Tedder) - 3:31
Credits dan personnel:
●Lead vocals: Far*East Movement, Ryan Tedder
●Producers: Stereotypes, The Smeezingtons
●Lyrics: Bruno Mars, Jae Choung, James Roh, Kevin Nishimura, Virman Coquia, Jonathan Yip, Jeremy Reeves, Ray Romulus, Philip Lawrence
●Label: Cherrytree Records Baca Selanjutnya ..
Dalam tanggapan atas kesalahpahaman tentang kesamaan antara lagu "Rocketeer" dan lagu Justin Bieber yang berjudul "Somebody to Love", kelompok telah menyatakan melalui Twitter mereka bahwa kedua lagu itu merupakan lagu yang dihasilkan oleh tim produksi yang sama, Stereotypes, lagu "Rocketeer" yang diproduksi ini memang benar- benar menggunakan sampel lagu mereka.
Video musik
Video musik lagu ini dikerjakan di pusat kota Los Angeles. Kelompok ini mengutip Los Angeles sebagai inspirasi untuk lagu ini. Musik video ini disutradarai oleh Marc Klasfeld, dan diputar perdana pada VEVO dan YouTube pada tanggal 29 Oktober 2010 dan memiliki penampilan cameo dari DJ Quik.
Daftar lagu
Digital single:
1. "Rocketeer" (feat. Ryan Tedder) - 3:31
Credits dan personnel:
●Lead vocals: Far*East Movement, Ryan Tedder
●Producers: Stereotypes, The Smeezingtons
●Lyrics: Bruno Mars, Jae Choung, James Roh, Kevin Nishimura, Virman Coquia, Jonathan Yip, Jeremy Reeves, Ray Romulus, Philip Lawrence
●Label: Cherrytree Records Baca Selanjutnya ..
Fuckin' Perfect (Song of Pink)
"Fuckin' Perfect" (clean version: "Perfect") adalah sebuah lagu dari penyanyi dan penulis lagu dari Amerika, Pink, lagu ini diambil dari album greatest hits pertamanya, Greatest Hits... So Far!!!. Lagu ini ditulis oleh Pink, Max Martin, dan Shellback, dan diproduksi oleh Max Martin dan Shellback. Lagu ini dirilis pada tanggal 14 Desember 2010 sebagai single kedua album.
Lagu ini mengikuti jejak lagu "Raise Your Glass", dalam hal isi lirik dan tema, membuat seseorang untuk menerima dengan apa adanya atas identitas sejati mereka. Pink telah menyatakan bahwa inspirasi utama di balik lagu ini adalah suaminya, Carey Hart. Video musik untuk lagu ini disutradarai oleh Dave Meyers, yang memberikan pesan kontroversial terhadap pemotongan dan bunuh diri.
Lagu memetakan di beberapa daerah sebelum dirilis secara resmi, dan sejauh ini mencapai Top 10 di Australia dan Top 20 di Selandia Baru dan Amerika Serikat, dan juga memasuki chart single di Inggris yang memuncak di nomer #21.
Video musik
Syuting video musik dimulai pada tanggal 5 Desember 2010, tepat pada minggu pertama kehamilan Pink. Video musik berfokus terutama pada kehidupan seorang wanita yang berjuang untuk menjadi seniman yang sukses. Peran utama dimainkan oleh Tina Majorino, seperti ditegaskan oleh P!nk melalui Twitter dan Facebook, video ini menggambarkan dirinya sebagai seorang yang punya banyak talenta.
Video ini disutradarai oleh Dave Meyers, yang bekerja dengan Pink pada dua belas video musik Pink sebelumnya, termasuk saat dia memenangkan VMA pada video lagu "Stupid Girls". Video lagu ini diputar perdana pada 19 Januari 2011 pada MTV dan Pada official Pink di VEVO channel.
Video dimulai dengan seorang pria dan wanita, berbaring di tempat tidur setelah mereka melakukan berhubungan seks, wanita itu tampak tertekan dan reflektif. Dia menatap boneka beruangnya. Lagu dimulai dan penonton diajak kembali ke masa ketika wanita itu masih kecil, dan seorang anak laki-laki merebut boneka beruang miliknya. Gadis kecil ini kemudian memukuli anak laki-laki itu di taman bermain disekolah dan anak itu berteriak pada gurunya. Tahap yang berbeda dari hidupnya yang ditunjukkan sebagai gadis muda, gadis itu sedang bertengkar dengan ibunya karena gagal ujiannya di sekolah. Disebuah toko pakaian, dia digunjingi oleh sekelompok perempuan yang sebaya dengannya, dan dia sempat mengutil barang di toko tersebut. Adegan berikutnya menunjukkan dia berbaring di bak mandi dengan bermandikan darah karena dia mengukir kata 'Perfect' di lengannya dengan silet. Sambil berbaring di bak mandi, matanya tertuju pada boneka beruang yang sama dari masa kecilnya. Dia bangkit dan memotong rambut panjangnya.
Mendekati akhir video, wanita itu ditampilkan sebagai seorang pelukis yang antusias dengan pekerjaannya. Akhirnya, ia menjadi seorang seniman sukses dan lukisannya ditampilkan dalam sebuah pameran seni. Pink ditampilkan mengangkat gelasnya pada wanita itu, dan wanita itu tersenyum dan mengangkat gelasnya juga. Pada akhir video dia bertemu dengan pria dipameran itu. Pria itu adalah pria yang sama dengan pria yang ada di tempat tidur pada awal video tadi. Penonton diajak kembali ke masa sekarang, wanita itu bangun dari tempat tidur dan meraih boneka beruang kecil dan berjalan ke kamar putrinya. Adegan akhir ini menunjukkan wanita itu mengucapkan kata-kata, "You are perfect to me" pada putrinya.
Daftar lagu
●Digital download:
1. "Perfect"* - 3:35
●Digital single:
1. "Fuckin' Perfect" - 3:33
2. "Whataya Want From Me" - 3:46
3. "Perfect"* - 3:33
●UK CD single:
1. "Perfect"* - 3:33
2. "Whataya Want From Me" - 3:46
* Versi clean dari lagu Fuckin' Perfect berjudul Perfect Baca Selanjutnya ..
Lagu ini mengikuti jejak lagu "Raise Your Glass", dalam hal isi lirik dan tema, membuat seseorang untuk menerima dengan apa adanya atas identitas sejati mereka. Pink telah menyatakan bahwa inspirasi utama di balik lagu ini adalah suaminya, Carey Hart. Video musik untuk lagu ini disutradarai oleh Dave Meyers, yang memberikan pesan kontroversial terhadap pemotongan dan bunuh diri.
Lagu memetakan di beberapa daerah sebelum dirilis secara resmi, dan sejauh ini mencapai Top 10 di Australia dan Top 20 di Selandia Baru dan Amerika Serikat, dan juga memasuki chart single di Inggris yang memuncak di nomer #21.
Video musik
Syuting video musik dimulai pada tanggal 5 Desember 2010, tepat pada minggu pertama kehamilan Pink. Video musik berfokus terutama pada kehidupan seorang wanita yang berjuang untuk menjadi seniman yang sukses. Peran utama dimainkan oleh Tina Majorino, seperti ditegaskan oleh P!nk melalui Twitter dan Facebook, video ini menggambarkan dirinya sebagai seorang yang punya banyak talenta.
Video ini disutradarai oleh Dave Meyers, yang bekerja dengan Pink pada dua belas video musik Pink sebelumnya, termasuk saat dia memenangkan VMA pada video lagu "Stupid Girls". Video lagu ini diputar perdana pada 19 Januari 2011 pada MTV dan Pada official Pink di VEVO channel.
Video dimulai dengan seorang pria dan wanita, berbaring di tempat tidur setelah mereka melakukan berhubungan seks, wanita itu tampak tertekan dan reflektif. Dia menatap boneka beruangnya. Lagu dimulai dan penonton diajak kembali ke masa ketika wanita itu masih kecil, dan seorang anak laki-laki merebut boneka beruang miliknya. Gadis kecil ini kemudian memukuli anak laki-laki itu di taman bermain disekolah dan anak itu berteriak pada gurunya. Tahap yang berbeda dari hidupnya yang ditunjukkan sebagai gadis muda, gadis itu sedang bertengkar dengan ibunya karena gagal ujiannya di sekolah. Disebuah toko pakaian, dia digunjingi oleh sekelompok perempuan yang sebaya dengannya, dan dia sempat mengutil barang di toko tersebut. Adegan berikutnya menunjukkan dia berbaring di bak mandi dengan bermandikan darah karena dia mengukir kata 'Perfect' di lengannya dengan silet. Sambil berbaring di bak mandi, matanya tertuju pada boneka beruang yang sama dari masa kecilnya. Dia bangkit dan memotong rambut panjangnya.
Mendekati akhir video, wanita itu ditampilkan sebagai seorang pelukis yang antusias dengan pekerjaannya. Akhirnya, ia menjadi seorang seniman sukses dan lukisannya ditampilkan dalam sebuah pameran seni. Pink ditampilkan mengangkat gelasnya pada wanita itu, dan wanita itu tersenyum dan mengangkat gelasnya juga. Pada akhir video dia bertemu dengan pria dipameran itu. Pria itu adalah pria yang sama dengan pria yang ada di tempat tidur pada awal video tadi. Penonton diajak kembali ke masa sekarang, wanita itu bangun dari tempat tidur dan meraih boneka beruang kecil dan berjalan ke kamar putrinya. Adegan akhir ini menunjukkan wanita itu mengucapkan kata-kata, "You are perfect to me" pada putrinya.
Daftar lagu
●Digital download:
1. "Perfect"* - 3:35
●Digital single:
1. "Fuckin' Perfect" - 3:33
2. "Whataya Want From Me" - 3:46
3. "Perfect"* - 3:33
●UK CD single:
1. "Perfect"* - 3:33
2. "Whataya Want From Me" - 3:46
* Versi clean dari lagu Fuckin' Perfect berjudul Perfect Baca Selanjutnya ..
Langganan:
Postingan (Atom)